Page 76 - MAJALAH 72

PERNIK

dalam mencapai target sasaram secara pihak berusaha mempertahankan menghilangkan kepenatan rutinitas
tepat dan akurat serta membangun wilayahnya masing-masing. dari pekerjaan sehari-hari. “Saat flying
strategi kelompok secara matang dan Acara ini berlangsung menjelang fox seru sekali dan mendebarkan
tentunya menjadi ajang rekreasi yang siang hari, setelah puas dan capai jaraknya saja 200 meter, ini membuat
cukup mengasyikan akhirnya peserta turun dari hutan pinus meningkatnya adrenalin seluruh peserta
outbound,” terangnya.
Kembali ke perjalanan kita, baru kembali ke hotel dan kamarnya masing- outb ound , ” ter angn ya.
outb
ound
saja setengah perjalanan, beberapa orang masing. Karena kecapaian sebagian Dia menambahkan, jika
terlihat capai sehingga berhenti sejenak, peserta ada yang menumpang dengan memungkinkan perlu sering diadakan
bahkan seorang perempuan peserta yang menggunakan mobil menuju ke hotel. acara outbound guna meningkatkan
bernama Gaby, balik ke hotel dengan “Capai sekali tahu begini gak ikutan kerjasama antara wartawan dengan
seor
vina
”jelas
ta
peser
ang
,
aint
aint
p
p
all
all
b
b
menggunakan kuda. Panitia outbound deh paint ball,”jelas vina seorang peserta DPR RI “Semoga peserta semakin
membagi peserta menjadi beberapa magang di Bagian Pemberitaan yang meningkat dan permainan lebih menarik
kelompok. Seluruh peserta dibekali ikut acara paint ball. dibandingkan tahun ini,” paparnya.
pakaian rompi dan penutup muka dari W ar tawan Kor an Riau Bambang Tidak terasa akhirnya acara telah
W
Wartawan Koran Riau Bambang
senjata paint ball. Subagio mengatakan, kegiatan ini sangat usai, perasaan letih, lesuh tidak terasa
Seluruh peserta memegang bendera menunjang dan memperat hubungan dengan adanya acara outbound ini. kita
ditempatnya masing-masing, apabila antara wartawan baik yang senior mengharapkan hubungan baik antara
ada kelompok yang dapat mengambil maupun junior dengan pimpinan DPR wartawan maupun DPR bisa semakin
bendera tersebut akan menjadi juga bagian pemberitaan DPR erat seiring semakin besarnya dinamika
pemenangnya. Acara berlangsung Menurut Bambang, acara ini politik di lingkungan DPR.
meriah dan menarik masing-masing baik sekali buat refreshing sekaligus
etua DPR H.R Agung
etua s o DP R e H.R a Agung menghendaki agar DPR sebagai parlemen menjadi sangat dinamis.
K K p e r s ita a p yang e n g h imbang menciptakan sistem politik yang paling peran wartawan, khususnya Wartawan
r
h
a
L
a
Laksono mengharapkan
p
n
o
a
k
n
g
m
k
salah satu pengawal demokrasi dapat
“Dalam konteks inilah fungsi dan
n
d
a
k
d
r
m
a

t
i

pers dapat menghadirkan
a
n
berita yang berimbang
ber
Koordinatoriat DPR ikut memberikan
ideal,” terangnya.
ber
DP
R
K K K K K K K K Kmengenai DPR sehingga
sehingga
meng
Sistem politik ideal, terang Agung,
enai
menambahkan tanpa insan pers semua
dapat mensosialisasikan kegiatan dewan yaitu sistem politik yang dapat merespon andil besar,” kata Agung Laksono seraya
secara utuh kepada masyarakat. dan menjawab serta ikut menyelesaikan proses politik dan keputusan-keputusan
“Pers memiliki peran penting dalam masalah-masalah bangsa melalui yang dibuat DPR tidak akan sampai ke
mensosialisasikan hasil keputusan pelaksanaan tiga fungsi utamanya masyarakat.
Dewan ke masyarakat. Tanpa pers, yaitu fungsi perundang-undangan,
masyarakat akan sulit mendapatkan pengawasan dan penetapan anggaran. RUU Susduk Dan Pengadilan
keputusan yang diambil DPR,” kata Ia menambahkan, kekuasaan DPR Tipikor
Ketua DPR H.R Agung Laksono dalam saat ini secara konstitusional lebih Dalam Press Gathering tersebut,
iat
ess
r
Gathe
ess
P
P
acara Press Gathering Koordiantoriat kuat, namun demikian, bangunan Ketua DPR juga menjelaskan bahwa
r

ing
diantor
Koor
Gathe
r
r
ing
Wartawan DPR RI dengan Ketua DPR ketatanegaraan atas dasar presidential RUU Susduk diupayakan selesai pada
di Lembang, Bandung (6/6). system sebagaimana diamanatkan akhir Masa Sidang IV Tahun Sidang
Sebagai lembaga pengawal oleh Undang Undang Dasar Negara 2008-2009. Sampai saat ini, pembahasan
demokrasi, papar Agung, DPR juga Republik Indonesia Tahun 1945 tetap RUU tersebut masih menyisakan tiga
merupakan lembaga yang mengemban harus terjaga. Penguatan peran DPR ini materi pembahasan.
aspirasi rakyat. Karena itu peran dan adalah wujud dari mekanisme checks and “Yaitu terkait dengan jumlah dan
k

l
e
n
n
u
a
g
a
g
n
a
a
m
e
b
fungsi rekan-rekan pers setiap denyut balances dalam hubungan kelembagaan sistem pemilihan pimpinan, jumlah
b
a
m
a
alances
l
b b
h
alances
u
d

kegiatan langkah di parlemen mendapat DPR dan Presiden. anggota dalam fraksi-fraksi, hak-hak
liputan luas. “Liputan yang berimbang “Oleh karena itu, partai-partai politik lembaga seperti interpelasi, angket dan
oleh pers merupakan keinginan kita di parlemen sebagai hasil Pemilu 2009 pernyataan pendapat,” jelasnya.
ketentuan
melalui
semua,” tambah Agung Laksono. melalui ketentuan p ar liament ar y thr esho ld Ketua DPR menjelaskan bahwa
melalui ketentuan parliamentary threshold
Dia menjelaskan, lembaga yang selain dalam rangka perampingan partai- penentuan jumlah Pimpinan Dewan
dipimpinnya dalam kurun waktu 2004- partai politik untuk memperkuat sistem dalam RUU Susduk masih dalam
2009 merupakan DPR dalam masa presidensial, juga diminta tetap fokus pembahasan. “Mengenai jumlah
transisi. Periode ini juga disebut sebagai pada terbangunnya tata kehidupan pimpinan ada empat alternatif, yaitu
periode revolusi ledakan harapan, karena demokratis yang cerdas dan bermanfaat dua, tiga, empat atau lima pimpinan.
besarnya harapan publik terhadap kerja bagi kesejahteraan rakyat,” ujarnya. Sedangkan cara pemilihan pimpinan
dan kinerja DPR . Dari penguatan peran DPR, juga ada beberapa alternatif yang akan
“Seluruh komponen bangsa lanjutnya, maka dinamika politik di dilobikan lebih lanjut, berdasarkan sistem
PARLEMENTARIA TH. XL NO. 72