Page 42 - Stabilitas Edisi 192 Tahun 2023
P. 42
dari seluruh stakeholders dalam rangka
pemenuhan dan peningkatan akses
keuangan bagi seluruh masyarakat
Indonesia. “Perluasan akses keuangan di
masyarakat akan membantu memperkuat
perekonomian nasional,” kata Kiki dari
OJK.
Sebagai informasi, sejak 2016, OJK
menginisiasi Oktober sebagai BIK yang
diselenggarakan secara terintegrasi,
masif, dan berkelanjutan di seluruh
wilayah Indonesia guna mendorong
pencapaian target inklusi keuangan
sebesar 90 persen pada 2024 serta
mendukung Program Pemulihan
Ekonomi Nasional (PEN).
“Tujuan akhir inklusi keuangan
adalah meningkatkan kesejahteraan
rakyat,” kata Deputi Bidang Koordinasi
Ekonomi Makro dan Keuangan Kemenko
Perekonomian Iskandar Simorangkir.
Kita harus buat gerakan sistematis yang Tak hanya regulator. Pelaku
tersistem dalam organisasi, kemudian industri keuangan juga siap bergotong-
royong. Bank Mandiri, misalnya,
orang-orangnya kita berikan target bahwa turut mewujudkan komitmen dalam
kamu harus mendidik sekian orang. Itu mendukung peningkatan literasi dan
inklusi keuangan nasional. Salah
bagian daripada upaya kita meningkatkan satu yang dilakukan yakni melalui
financial literacy index. peluncuran Aplikasi Mandiri Agen
guna mendigitalisasi Mandiri Agen.
Aplikasi itu merupakan perpanjangan
sunarso, Direktur Utama BRI tangan dalam mengedukasi keuangan
untuk masyarakat yang tidak terjangkau
layanan cabang.
Melalui inovasi itu Bank Mandiri
melakukan upaya dengan mempercepat inkusi keuangan tidak bisa ditangani dapat melakukan penetrasi lebih cepat
proses transformasi digital agar layanan sendiri oleh lembaga itu. Otoritas secara dan lebih luas dengan menghadirkan
keuangan dapat menjangkau masyarakat terbuka meminta bantuan dari lembaga fitur layanan yang lebih variatif.
dengan lebih luas lagi. lain di pemerintahan. Sebab, Mandiri Agen dapat melayani
Selain itu, Bank Mandiri juga Salah satu ajakan gotong-royong lebih banyak pelanggan dengan cara
terus memperluas kerja sama dengan yang dilakukan yakni OJK bersama pembukaan rekening tabungan secara
beberapa universitas di seluruh Indonesia dengan kementerian/lembaga, daring di tempat, transaksi perbankan,
untuk meningkatkan literasi keuangan. dan Lembaga Jasa Keuangan (LJK) maupun pembayaran kepada nasabah, di
Dengan demikian, banyak anak muda menggelar Bulan Inklusi Keuangan (BIK) mana saja dan kapan saja.
dari kalangan mahasiswa yang mampu pada Oktober dengan tema ‘Inklusi Sementara itu, Direktur Utama BRI
mengelola dan memilih instrumen Keuangan Meningkat, Perekonomian Sunarso mengatakan inklusi keuangan
keuangan yang tepat serta sesuai dengan Semakin Kuat’. BIK merupakan agenda yang banyak melibatkan kontribusi
kebutuhan. nasional yang dilakukan secara dari berbagai pelaku usaha disebut
berkesinambungan pada Oktober setiap inclusivity. Kondisi tersebut, kata dia,
Butuh Bantuan tahunnya. akan lebih baik dibandingkan dengan
OJK menyadari bahwa medan yang Kegiatan BIK diharapkan semakin hanya berfokus pada pelaku usaha
berat dalam meningkatkan literasi dan memperkuat komitmen dan dukungan tertentu, misalnya, pelaku usaha besar
42 Edisi 192 / 2023 / Th.XVIII www.stabilitas.id