Page 61 - Stabilitas Edisi 217 Tahun 2025
P. 61
Dampak Ekonomi
Ekonom Bhima Yudhistira dari
Celios menilai dampak dari demonstrasi
ini tidak bisa dianggap sepele karena
langsung menyentuh konsumsi rumah
tangga, yang selama ini menjadi motor
utama ekonomi Indonesia. Menurutnya,
begitu masyarakat menahan belanja
karena faktor keamanan, efek domino
ke UMKM, sektor informal, hingga BEGITU
pariwisata akan terasa cepat. Ia MASYARAKAT
menegaskan pemerintah harus segera
memberi kepastian hukum agar tidak MENAHAN BELANJA
terjadi capital flight berkepanjangan. KARENA FAKTOR
Sementara itu, Direktur Eksekutif
INDEF, Tauhid Ahmad, menekankan KEAMANAN, EFEK
bahwa gejolak sosial bisa menambah DOMINO KE UMKM,
beban fiskal pemerintah. Jika dampak SEKTOR INFORMAL,
kerusuhan ini tidak segera dihentikan
dan berlangsung berkepanjangan, HINGGA PARIWISATA
penerimaan pajak bisa menurun AKAN TERASA CEPAT.
sementara subsidi dan belanja sosial
harus naik untuk meredam gejolak. Hal IA MENEGASKAN Bhima Yudhistira,
ini berisiko mempersempit ruang fiskal PEMERINTAH HARUS Ekonom Celios
pada 2026.
Keduanya sepakat bahwa dialog SEGERA MEMBERI
sosial menjadi kunci. Pemerintah harus KEPASTIAN HUKUM
memberi ruang partisipasi publik dalam
kebijakan kontroversial, khususnya soal AGAR TIDAK TERJADI
tunjangan DPR dan isu ketenagakerjaan, CAPITAL FLIGHT
agar demonstrasi tidak berkembang
menjadi krisis politik. BERKEPANJANGAN.
Sementara beberapa analis asing
menilai kondisi Indonesia masih dalam
batas terkendali, tetapi menekankan
bahwa respons pemerintah dalam
beberapa minggu ke depan akan sangat
menentukan. meski menghadapi aksi buruh, berkat AS, dan pertumbuhan 2025 tetap di atas
Ekonom dari Nomura Securities komunikasi pemerintah yang konsisten. 5 persen.
menyebut fundamental Indonesia relatif John Foo, pendiri Valverde Dalam skenario dasar, aksi masih
kuat dengan cadangan devisa stabil dan Investment Partners yang berbasis berlanjut tapi terkendali, IHSG bergerak
defisit fiskal terkendali, tetapi arus modal di Singapura, mengatakan bahwa di kisaran 7.600–7.800, rupiah bertahan
asing sangat sensitif terhadap risiko “premium risiko ekuitas naik, sementara di Rp16.400–16.500 per dolar AS, dan
politik. Indonesia saat ini dinilai terlalu mahal pertumbuhan melambat tipis ke 4,9–5,1
Sementara analis JP Morgan Asia dibandingkan dengan tantangan ekonomi persen.
Pacific membandingkan situasi Indonesia mendasar yang dihadapi.” Sedangkan dalam skenario terburuk,
dengan Thailand dan Filipina. Negeri Pengamat menilai ada tiga aksi meluas dan berkepanjangan.
Gajah Putih sempat kehilangan investor kemungkinan skenario. Dalam skenario Investor asing keluar besar-besaran,
besar-besaran pada 2013–2014 akibat terbaik, aksi mereda, reformasi DPR IHSG jatuh di bawah 7.400, rupiah
krisis politik berkepanjangan, sedangkan berjalan, dan investor kembali masuk. menembus Rp16.700–16.800 per dollar
Negeri Lumbung Padi berhasil menjaga IHSG stabil di atas 7.800, rupiah AS, dan pertumbuhan ekonomi 2025
kepercayaan pasar pada 2022–2023 menguat ke Rp16.200–16.300 per dolar berisiko turun di bawah 4,7 persen. *
www.stabilitas.id Edisi 217 / 2025 / Th.XXI 61

