Page 31 - Berangkat Dari Agraria
P. 31

8    Berangkat dari Agraria:
                  Dinamika Gerakan, Pengetahuan dan Kebijakan Agraria Nasional
                 Oleh karena itu, rezim saat ini seharusnya mampu berpikir secara
             lebih cermat dalam meletakkan kepentingan rakyat sebagai bagian
             utama dari program pemerintahan, dan dengan segera menjalankan
             pembaruan agraria sejati sebagai dasar dari pembangunan nasional.

                 Momentum setengah abad UU PA tahun ini, sejatinya merupakan
             kesempatan emas untuk bergegas merombak cara berpikir dan cara
             kerja  pemerintahan  yang  selama  ini  cenderung  anti-pembaruan
             menjadi  lebih  pro  pembaruan  demi  kejayaan bangsa  dan negara.
             Selamat ulang tahun emas UU PA, selamat hari tani nasional, dan
             selamat hari agraria nasional!*


             1.2.  Siapa Peduli Nasib Buruh Tani? 2
                 Sebagian besar penduduk desa ialah petani gurem dan buruh
             tani. Peringatan hari buruh internasional (1 Mei) selalu diisi dengan
             aksi demonstrasi puluhan ribu massa buruh di kota-kota besar di
             berbagai belahan  dunia. Untuk Indonesia  yang  masih  agraris,  di
             tengah gemuruh tuntutan buruh, soal buruh tani tampaknya belum
             banyak disuarakan.

                 Mari  simak  realitas  sosial  bangsa kita. Kawasan  perdesaan
             dengan  luas  kurang  lebih  80  persen  dari keseluruhan  wilayah
             Indonesia,  pada  tahun 2009  dihuni  135 juta jiwa  atau 57  persen
             dari  jumlah penduduk Indonesia yang hidup di 67.172 desa. Yang
             menyedihkan,  16,56  persen  penduduk  desa  hidup  dalam  kondisi
             miskin (BPS: 2010) dengan infrastruktur dasar yang minim.

                 Sebagian besar penduduk desa ialah petani gurem dan buruh
             tani. Dari 28,3 juta Rumah Tangga Petani (RTP), sebanyak 6,1 juta RTP
             di Pulau Jawa dan 5 juta RTP di luar Jawa adalah petani tak bertanah
             alias buruh tani. Dengan perhitungan kasar, saat ini terdapat sekitar
             32 juta jiwa  petani Indonesia  adalah bagian  dari  keluarga buruh
             tani, dan 90 juta jiwa adalah bagian dari keluarga petani subsisten
             (Bonnie Setiawan: 2009). Siapa peduli nasib buruh tani?
                 Usaha  pemerintah  selama  lebih dari  empat dekade  terakhir
             ialah menampung kelebihan tenaga kerja produktif asal perdesaan

             2    Usep Setiawan dan Iwan Nurdin (Sinar Harapan, 4 Mei 2011).
   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36