Page 88 - Berangkat Dari Agraria
P. 88

BAB II  65
                                                   Realitas Panggung Politik Agraria
             belah pihak akan menjadikan kualitas pelaksanaan reforma agraria
             bisa dibangun bersama.

                 Dengan demikian, kembali ke pernyataan Mahfud MD di awal
             tulisan ini, nampaknya  perlu  ditindaklanjuti  dengan kebijakan
             pemerintah  yang  lebih  tegas  dan  komprehensif.  Perbaikan  tata
             kelola  perkebunan  dengan mengevaluasi HGU  perkebunan besar
             menjadi agenda strategis.

                 Hal ini akan mempengaruhi nasib reforma agraria agar kondisi
             agraria tak terus  menggila.  Semuanya  sangat tergantung  pada
             menyatunya  niat  dan  langkah  pemerintah  dengan  gerakan  sosial
             dari berbagai organisasi dalam praktek nyata. *

             2.12. Kolaborasi Bagi Percepatan Reforma Agraria 21
                 Ujian kolaborasi pemerintah dengan gerakan masyarakat sipil
             dalam  reforma  agraria  tengah berlangsung. Pada 8  Maret 2021
             diluncurkan  Tim Percepatan Penyelesaian Konflik  Agraria  dan
             Penguatan Kebijakan Reforma Agraria oleh Kepala Staf Kepresidenan
             RI, melalui  rapat koordinasi lintas kementerian/lembaga  dan
             organisasi masyarakat sipil.
                 Sebelumnya, 29 Januari  2021, Moeldoko  selaku Kepala Staf
             Kepresidenan meneken Surat Keputusan Nomor 1B/T/2021 tentang
             Pembentukan  Tim Percepatan Penyelesaian Konflik  Agraria  dan
             Penguatan Kebijakan Reforma  Agraria  Tahun 2021. Keputusan ini
             menjadi dasar legal  baru bagi percepatan reforma agraria sebagai
             komitmen Presiden Jokowi.
                 Pertimbangannya,  arahan  Presiden  pada Rapat Internal 23
             November, 3  dan 21  Desember 2020  untuk memperkuat langkah
             bersama  pemerintah dan  CSO  dalam  reforma agraria.  Tim  ini,
             berisi kombinasi pejabat pemerintah dengan aktivis CSO di tingkat
             nasional. Tim diketuai Kepala Staf Kepresidenan, dengan Menteri
             Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (Wakil
             Ketua I), Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Wakil Ketua
             II),  dan  32  orang  pejabat dari  kementerian/lembaga dan  CSO

             21   Kompas, 13 April 2021.
   83   84   85   86   87   88   89   90   91   92   93