Page 152 - Hak Atas Tanah bagi Orang Asing
P. 152

Hak Atas Tanah Bagi Orang Asing  129


              adanya dukungan sanksi pidana.
                  Beberapa aturan  pelaksanaan  UUPA  dan  peraturan  lain yang
              terkait hak-hak penguasaan atas tanah yang tidak atau belum sejalan
              dengan politik hukum larangan kepemilikan tanah hak milik oleh
              orang  asing  adalah: 1) izin  pemindahan hak  atas  tanah; 2) kuasa
              mutlak; 3) PPJB; 4) kemudahan perolehan tanah; 5) bangun guna
              serah; 6) perantaraan penguasaan tanah/ ”makelaran tanah”; 7) harta

              benda dalam perkawinan; 8) izin tinggal tetap bagi orang asing; dan
              9) izin majelis kehormatan notaris.
                  Hal-hal  tersebut di  atas  sejalan dengan  studi  Noer  Fauzi,
              bahwa kebijakan  pertanahan  pada masa Orde Baru bercirikan:

              inkonsistensi-ambivalensi dan administratif-legalistik.  Dikatakan
              inkonsistensi  oleh karena  orientasi kebijakan  pertanahan lebih
              cenderung  bercorak kapitalis,  sementara  dasar  acuan kebijakan
              pertanahan masih menggunakan UUPA yang bercorak neo-populis,
              sehingga posisi rakyat dalam konteks kebijakan hukum pertanahan
              sangat dirugikan. 7

                  Mengingat kebijakan pertanahan cenderung kapitalis sementara
              UUPA sebagai acuannya bercorak kerakyatan, sehingga UUPA harus
              didistorsi seperti yang dikemukan Achmad Sodiki di atas. Peraturan
              yang inkonsisten ini bisa menjadi  alat menghalalkan “pencurian”
              harta  milik  rakyat oleh orang asing.  Berikut akan diuraikan  satu
              persatu aturan pelaksanaan UUPA dan peraturan lain yang terkait
              hak-hak penguasaan atas tanah yang kurang sejalan dengan larangan

              kepemilikan tanah hak milik oleh orang asing, yang dianalisis dari
              aspek idiil/ substansinya.
                  Telaah penyebab inkonsistensi aturan pelaksanaan UUPA dan
              peraturan  lainnya  yang terkait  hak-hak  penguasaan  atas tanah



              7   Noer Fauzi Rachman,  Petani & Penguasa, Dinamika Perjalanan Politik
                  Agraria Indonesia, Yogyakarta: INSIST, KPA, Pustaka Pelajar, 1999, hlm.
                  210-211.
   147   148   149   150   151   152   153   154   155   156   157