Page 292 - Prosiding Agraria
P. 292
Rancang Bangun Sistem Digital 277
Sebagai Instrumen Bantu Menentukan Tingkat Prioritas Kelayakan TORA Sebagai Objek Redistribusi Tanah
kabupaten/kota dalam provinsi tersebut telah terbentuk atau mendapat alokasi
pendanaan GTRA kabupaten/kota, maka GTRA Provinsi melakukan koordinasi dan
kompilasi Pendataan TORA dan Pengembangan Akses.
II. Algoritma Metode Simple Additive Weighting (SAW) dalam aplikasi Sistem Digital Sebagai
Instrumen Bantu Menentukan Tingkat Prioritas Kelayakan TORA Sebagai Obyek Redistribusi
Tanah
Metode Simple Additive Weighting (SAW) merupakan salah satu metode untuk
menentukan prioritas keputusan dari sejumlah alternatif dengan kriteria tertentu dan
menyeleksi alternatif yang ada karena adanya proses perengkingan setelah menentukan
bobot untuk setiap atribut (De Villiers, Bam and Van Eeden, 2018).
Dalam menggunakan metode SAW, ada beberapa tahapan yang harus dilakukan, yaitu
menentukan kriteria-kriteria untuk pemilihan beberapa alternatif , menentukan nilai bobot
untuk masing-masing kriteria, membuat matriks keputusan berdasarkan ktiteria , kemudian
melakukan normalisasi matriks berdasarkan persamaan yang disesaikan dengan jenis atribut
sehingga diperoleh matrik sternormaliasasi , hasil akhir diperoleh dari proses perengkingan
yaitu penjumlahan dari perkalian matrik sternormalisasi dengan vector Bobot sehingga
diperoleh nilai terbesar yang dipilih sebagai alternatif terbaik sebagai solusi
Berikut adalah rumus normaliasasi Matrik (Rij) metode SAW:
rij adalah nilai rating kinerja ternormalisasi dari alternatif Ai pada atribut cj.
MaxXij adalah nilai maksimum dari setiap baris dan kolom
Min Xij adalah nilai minimum dari setiap baris dan kolom
Xij adalah baris dan kolom dari matriks
Berikut adalah rumus menentukan nilai prefensi (Vi)
Nilai Vi yang lebih besar mengindikasikan bahwa alternatif Ai lebih terpilih.
W: Bobot (Kriteria)