Page 238 - REFORMA AGRARIA INKLUSIF
P. 238

Barangkali,  kewirausahaan  sosial  jadi  model  yang  sesuai  untuk
            mereka. Saya jadi teringat pada kalimat yang tertera pada sepotong
            kaos  yang  pernah  saya  punya, “Teruslah bekerja, jangan berharap
            pada negara!”.


            Purwati, Tahun 2023:
                Kegiatan pemberdayaan masyarakat selalu menarik perhatian saya,
            karena saya dapat menyumbangkan kemampuan dan berkesempatan
            belajar memahami persoalan-persoalan kemasyarakatan dari tangan
            pertama. Saya pertama terlibat dalam pemberdayaan masyarakat ini
            ketika  masih  berstatus  mahasiswa  Fakultas  Pertanian  UGM  pada
            akhir 1990an hingga awal 2000-an. Ketika itu saya bersama sejumlah
            teman mahasiswa berkesempatan belajar  pendampingan  petani
            di Magelang dan Bantul. Ketika itu pendampingan yang dilakukan
            bukan pada teknis pertanian karena para petani jauh lebih jago dalam
            hal ni, melainkan lebih pada organisasi dan kedaulatan petani. Pada
            kesempatan itu saya pribadi banyak sekali belajar mengenai kehidupan
            nyata para petani, persoalan-persoalan mereka, cara hidup mereka,
            dan  hubungan sosial  mereka, termasuk persoalan  keadilan gender.
            Di usia saya yang belia, saya bersama teman-teman mendirikan dan
            mengaktivasi Lingkar Studi Perempuan di Fakultas Pertanian UGM,
            sebuah kelompok studi indpenden yang mengaji gender.

                Satu  dekade  setelah lulus,  saya kembali mulai  terlibat
            dalam kegiatan  pemberdayaan masyarakat  dengan bergabung
            dengan  sejumlah  kegiatan yang  dilakukan  Institute Research and
            Empowerment (IRE), sebuah NGO yang memusatkan perhatiannya
            pada isyu-isyu pembangunan perdesaan. Bergabung dengan IRE ini
            memberikan kesempatan  saya  yang lebih luas lagi, karena bukan
            hanya  berfokus pada sektor pertanian,  melainkan  juga pada sektor
            pengembangan UMKM.  Secara  geografis, jangkauan kegiatan  saya
            juga lebih luas, tidak lagi hanya di seputaran Yogyakarta.
                Pada  tahun 2023  saya kembali berkesempatan  terlibat  dalam
            kegiatan  pemberdayaan masyarakat,  dan kali  ini ‘host’nya adalah
            Kantor Pertanahan Kabupaten Bantul  dengan  sasarannya  adalah



                                                                 BAB V  223
                                                Catatan Harian Petugas Lapangan
   233   234   235   236   237   238   239   240   241   242   243