Page 421 - Pembentukan Kebijakan Reforma Agraria, 2006-2007 Bunga Rampai Perdebatan
P. 421

M. Shohibuddin & M. Nazir S (Penyunting)

            memicu problem dan konflik sosial baru, serta sudah pasti
            bukan reforma agraria sejati. Penyediaan data objek dan
            subjek reform ini dijalankan dengan melibatkan rakyat calon
            pemerima manfaat melalui organisasi-organisasinya yang
            sejati. Tanah-tanah yang sudah diduduki dan dikuasai rakyat
            miskin hendaknya diintegrasikan sebagai bagian dari objek
            reform, dan jadi prioritas untuk dilegalisasi oleh pemerintah.
                Dengan demikian, rencana redistribusi tanah bagi rakyat
            miskin merupakan rencana bagus, namun perlu diletakkan
            dalam kerangka pembaruan agraria nasional yang menye-
            luruh. Sektor-sektor keagrariaan yang disentuh program
            pembaruan agraria nasional hendaknya mencakup perta-
            nian, kehutanan, perkebunan, pertambangan, perairan, pesi-
            sir, pulau-pulau kecil dan kelautan. Hanya dengan pelaksa-
            naan program pembaruan agraria nasional yang kompre-
            hensif maka tujuan mengatasi kemiskinan dan pengangguran
            dapat dicapai secara mendasar hingga menyentuh  jantung
            akar persoalannya.


            C.4. Modal Sosial: Partisipasi Rakyat 8
                Ketika kita menghendaki adanya partisipasi rakyat
            dalam pembaruan agraria, maka perlu menengok terlebih
            dahulu bentuk dan pola hubungan antara pemerintah
            dengan masyarakat di bidang agraria (pertanahan) selama
            ini. Secara substansial, politik agraria selama ini telah mela-
            hirkan ketidakadilan agraria dalam berbagai dimensinya.
            Politik agraria yang menganak-emaskan modal besar sem-
            bari meminggirkan hak-hak rakyat kecil atas tanah dan keka-
            yaan alam lainnya secara signifikan telah menyumbat
            potensi partisipasi yang ada di dalam tubuh masyarakat.

            374
   416   417   418   419   420   421   422   423   424   425   426