Page 848 - Pembentukan Kebijakan Reforma Agraria, 2006-2007 Bunga Rampai Perdebatan
P. 848

Pembentukan Kebijakan Reforma Agraria 2006-2007



                 Tabel 6.


















               Sumber: Erizal Jamal dkk (2002)


               4.  Revitalisasi Kebijakan Reforma Agraria dan
                   Lembaga Pelaksananya

                   Ketimpangan penguasaan dan pemilikan tanah yang
               semakin meningkat di atas dan pengaruhnya terhadap
               merebaknya angka kemiskinan dan pengangguran di
               pedesaan tidak terlepas dari faktor kebijakan pertanahan
               tiga dekade terakhir ini, yang diorientasikan untuk mendu-
               kung kebijakan makro ekonomi nasional yang lebih menge-
               jar pertumbuhan ekonomi semata. Kebijakan pertanahan
               bukannya didasarkan atas penataan aset produksi terlebih
               dahulu, akan tetapi langsung diarahkan kepada upaya
               peningkatan produktivitas. Akibat orientasi pembangunan
               semacam ini, maka rakyat kecil pun semakin terpinggirkan,
               misalnya petani yang tadinya memiliki tanah berubah men-
               jadi petani penggarap dan akhirnya menjadi buruh tani
               (Winoto, 2005). Selain itu, ia juga telah melahirkan


                                                                  801
   843   844   845   846   847   848   849   850   851   852   853