Page 12 - Pembelajaran Interaktif

4. Teknologi dan Alat Pengembangan

Setelah desain visual dan grafis ditetapkan, maka Langkah berikutnya mahasiswa dapat
menentukan teknologi yang akan diterapkan, meliputi:
Mahasiswa mempelajari berbagai alat dan teknologi yang dapat digunakan untuk
mengembangkan media interaktif, seperti Adobe Animate, Articulate Storyline, Unity,
HTML5, dll.
Mahasiswa mempelajari dasar-dasar pemrograman yang diperlukan untuk
pengembangan media, seperti JavaScript, CSS, dan bahasa lain yang relevan.
Mahasiswa mempelajari penggunaan multimedia (teks, gambar, audio, video, animasi)
secara efektif untuk memperkuat pesan pembelajaran.
Mahasiswa membuat media yang interaktif untuk meningkatkan keterlibatan siswa,
seperti kuis, simulasi, dan aktivitas drag-and-drop. Serta memahami berbagai tingkat
interaktivitas dari media, mulai dari navigasi sederhana hingga simulasi kompleks.
Mahasiswa merancang penerapan elemen permainan dalam pembelajaran, seperti poin,
level, dan reward untuk meningkatkan keterlibatan siswa.

5. Pengembangan Konten

Langkah inti dari pengembangan media pembelajaran yaitu mengambangkan konten media
berdasarkan Langkah-langkah pendahuluan yang telah dirancang. Konten yang disusun
mencakup:
Materi Pembelajaran: materi harus yang relevan, ringkas, dan sesuai dengan tingkat
perkembangan siswa.
Menyediakan contoh yang konkret dan ilustrasi yang membantu siswa memahami konsep
abstrak.
Menyediakan latihan interaktif, kuis, dan tes untuk membantu siswa mengukur
pemahaman mereka.

6. Penilaian dan Evaluasi Media

Media yang telah selesai disusun, selanjutnya perlu dilakukan penilaian dan evaluasi sebelum
diimplementasikan. Penilaian terhadap media pembelajaran dapat dilakukan dengan cara-
cara berikut:
Evaluasi Formatif yaitu strategi untuk menilai efektivitas media pembelajaran selama
pengembangan dan evaluasi sumatif untuk menilai efektivitas media setelah diterapkan.
Melakukan pengujian User Experience, dengan cara melakukan uji coba pada target
pengguna untuk mengidentifikasi masalah dan menyempurnakan media.
Pengumpulan Umpan Balik dari Siswa untuk mendapatkan masukan dari siswa tentang
efektivitas dan kemenarikan media. Setelah itumelakukan perbaikan media berdasarkan
masukan yang diterima untuk meningkatkan kualitasnya.

7. Pengecekan Hak Cipta dan Etika Penggunaan Materi

Media yang telah siap guna perlu dilakukan pengecekan originalitas. Mahasiswa wajib
memastikan bahwa semua materi (representasi konten, penggunaan gambar, dan penyajian
informasi yang adil dan tidak bias) yang digunakan adalah sah dan tidak melanggar hak cipta
atau etika pendidikan. Mahasiswa juga perlu mengetahui dan menghormati hak cipta konten
yang digunakan dalam media pembelajaran, dan bagaimana mendapatkan lisensi atau izin
penggunaan. 10