Page 282 - Ayah - Andrea Hirata
P. 282

Ayah ~ 269


            dengan siapa dan untuk urusan apa ibunya terlibat. Adakala-

            nya Lena meninggalkannya selama berhari-hari.
                 Zorro berusaha memahami ibunya, dan baginya adalah
            kewajiban seorang anak untuk memahami orangtua. Maka,
            meski hidup mereka kocar-kacir, Zorro dan ibunya kompak
            saja. Mereka adalah ibu dan anak, tetapi sering bak kawan

            dekat. Zorro tahu ibunya tengah mengalami saat-saat yang
            sulit. Dia ada di sana untuk ibunya. Dia selalu berusaha mem-
            besarkan hati ibunya, melindunginya, sekuat kemampuannya.
                 Cobaan yang bertubi-tubi membuat Zorro menjadi bo-
            cah yang tangguh. Pikirannya jauh lebih dewasa daripada usia-
            nya. Apa yang tak mampu membunuhmu akan membuatmu
            semakin kuat. Ungkapan itu berlaku untuk Zorro. Jika kea-
            daan memburuk, dia mengucilkan diri dan mencium kemeja

            itu dan mengenang satu masa yang indah, saat seorang lelaki
            menyayanginya, memeluknya menjelang tidur, selalu melin-
            dunginya.
                 Dalam masa yang gelap itu, kerap Sabari terbangun ka-
            rena mimpi yang buruk. Dalam mimpinya dia melihat seekor

            anak kucing terpincang-pincang karena dilempari orang de-
            ngan batu. Sampai pagi dia tak bisa tidur. Dia tahu sesuatu
            yang buruk sedang menimpa Zorro.
                 Sesekali Lena dan Zorro tinggal di panti asuhan atau
            tempat-tempat milik yayasan. Jika berada di sebuah kota,
            Lena bekerja apa saja, menjadi pegawai pabrik, menjadi pe-
            gawai tukang jahit, pelayan restoran, penjaga toko, sales girl,
   277   278   279   280   281   282   283   284   285   286   287