Page 161 - seni teater_BG_KLS_I_Rev
P. 161
1) Setelah peserta didik membentuk formasi melingkar dan mempunyai ruang
gerak yang leluasa, tanyakan lagi ekspresi apa yang pernah mereka alami.
2) Mintalah mereka untuk memperagakannya dengan memberikan contoh
terlebih dahulu, misalnya Sahabat Guru memperagakan ekspresi mengantuk
dengan menguap dan muka yang lesu.
3) Berikutnya, mintalah peserta didik memperagakan ekspresi gembira. Koreksi
dan bimbinglah peserta didik yang belum bisa berekspresi gembira.
4) Setelah itu, berikan satu tepukan tangan dan katakan sebuah ekspresi. Sebagai
contoh, Sahabat Guru melakukan satu tepuk tangan sambil berkata, “Gembira!”
maka peserta didik berekspresi gembira. Jadikan tepuk tangan sebagai instruksi
untuk berganti ekspresi.
5) Lakukanlah dengan berganti-ganti ekspresi, misalnya lakukan tepukan tangan
sambil berkata, “Semangat!” maka peserta didik melompat dengan gerakan
yang lincah.
b. Kegiatan Inti
Setelah melakukan kegiatan introduksi, Sahabat Guru dapat melanjutkan kegiatan
inti berikut ini.
1) Kondisikan peserta didik agar duduk di tempat duduknya masing-masing.
2) Jadikanlah area depan sebagai panggung, bisa panggung sungguhan atau
sekadar panggung imajiner.
3) Berikanlah penjelasan bahwa semua peserta didik secara bergantian akan
mendapat kesempatan tampil di panggung untuk memperkenalkan diri dan
memberi penjelasan menarik tentang dirinya, seperti contoh berikut atau dapat
memodiikasinya.
Bab III Serunya Bermain Pantomimm 149
B a b I I I S e r u n y a B e r m a i n P a n t o m i 1 4 9