Page 62 - seni teater_BG_KLS_I_Rev

2) Wayang binatang dapat dibuat dengan mudah. Gandakan gambar bahan
bacaan tersebut, lalu guntinglah tokoh-tokohnya. Guntingan tokoh tersebut
dapat direkatkan pada sedotan bekas yang sudah dibersihkan. Sahabat Guru

juga bisa menggambar sendiri tokoh-tokoh cerita tersebut, lalu rekatkan pada
sedotan bekas yang sudah dibersihkan atau kardus bekas yang dipotong
memanjang.

3) Mainkan boneka tangan atau wayang binatang dari kertas sesuai cerita
tersebut.

Gambar 1.7 Peserta didik bermain boneka tangan dan wayang binatang.

2. Kegiatan Pengajaran

Kegiatan kali ini adalah meminta peserta didik untuk menonton pertunjukan. Kegiatan
ini bertujuan agar peserta didik memahami gerak, suara, dan ekspresi pemain teater

di atas pentas. Sahabat Guru sebaiknya menyusun agenda menonton teater anak.
Akan tetapi, jika Sahabat Guru kesulitan mengagendakannya, Sahabat Guru dapat
memanfaatkan tayangan video dari YouTube atau bercerita dengan menggunakan

boneka tangan atau wayang dari kertas. Setelah kegiatan ini dilakukan, peserta didik
diharapkan dapat memahami peran atau meniru karakter.

a. Kegiatan Pembukaan

Pengantar dan Pengaturan Kelas

Sebelum kegiatan ini dimulai, Sahabat Guru hendaknya menyampaikan tujuan
pembelajaran kepada peserta didik, yaitu peserta didik diharapkan dapat memahami
gerak, suara, dan ekspresi pemain teater di atas pentas. Sahabat Guru dapat memberi
informasi bahwa kegiatan kali ini adalah menonton pertunjukan teater.

t
K
e
a
l
s
MI
/
D
S
u
k

v
e
R
s
i
i

E
(
I
i
s
di
n
a
u
r
u
G
d
0
5
50 Panduan Guru Seni Teaterr untuk SD/MI Kelas I (Edisi Revisi))
n
a
P
u
e
t
a
n
u

e
n
e
S
T

i