Page 23 - Sosiologi Kelas X

5. Selo Soemardjan dan Soelaeman Soemardi

Sosiologi adalah suatu ilmu kemasyarakatan yang mempelajari struktur
sosial dan proses-proses sosial, termasuk perubahan sosial. Struktur sosial
adalah keseluruhan jalinan antara unsur-unsur sosial yang pokok, yaitu
kaidah, lembaga, kelompok, dan lapisan sosial. Untuk proses sosial yang
lain ialah pengaruh timbal balik antara berbagai segi kehidupan bersama
(dalam Soekanto, 2015).

Fakta Sosiologi

Dampak Perubahan Sosial Budaya terhadap Pendidikan dan Ekonomi

Perubahan sosial akan selalu terjadi di masyarakat. Dina­ 1. Dampak Positif terhadap Ekonomi
mika itu tidak mungkin dihindari karena manusia yang a. Berkembangnya industrialisasi yang meningkatkan
merupakan makhluk sosial senantiasa berkembang seka­ produktivitas dan nilai tambah barang.
ligus berupaya mencapai kehidupan yang lebih baik. Selain b. Terciptanya lapangan kerja baru karena perkembangan
itu, perubahan sosial juga meliputi aspek yang luas. industri.
Sosiolog Wiliam Ogburn berpendapat ruang lingkup c. Terbukanya peluang mobilitas sosial di masyarakat.
perubahan sosial bisa mencakup pula unsur kebudayaan, d. Berkembangnya inovasi teknologi karena modernisasi
baik yang bersifat materiil maupun immateriil. Namun, ia dan kemajuan ilmu pengetahuan.
memberi catatan bahwa ada pengaruh besar dari unsur e. Bertambahnya tenaga kerja profesional karena pe­
materiil terhadap imateriil. ningkatan mutu pendidikan.
Selain itu, ahli sosiologi Indonesia, Selo Soemarjan pun f. Peningkatan efektivitas dan efisiensi kerja karena ada
berpendapat bahwa perubahan sosial bisa memengaruhi modernisasi dan inovasi teknologi.
banyak aspek dalam masyarakat, termasuk tata nilai, sikap, 2. Dampak Negatif terhadap Ekonomi
hingga pola perilaku. a. Budaya konsumtif tumbuh karena industrialisasi
Mengutip buku Strategi dan Perubahan Sosial (2016: meningkatkan produksi barang dan jasa. Konsumerisme
37–39) karya Indraddin dan Irwan, terdapat tiga dimensi bisa mendorong masyarakat membeli barang/jasa
dalam perubahan sosial. Ketiganya adalah struktur sosial, secara berlebihan.
interaksi sosial, dan budaya. b. Munculnya kesenjangan sosial­ekonomi karena tidak
Itulah kenapa muncul istilah perubahan sosial­budaya semua masyarakat memiliki kapasitas untuk mening­
yang merujuk kepada adanya perubahan struktur sosial katkan taraf hidupnya ketika perubahan sosial yang
dan pola budaya di masyarakat. Istilah perubahan sosial­ mendorong industrialisasi terjadi. Hal ini juga bisa
budaya digunakan supaya dapat mencakup perubahan di dipicu oleh pembangunan dan modernisasi yang tidak
level kehidupan sosial maupun kebudayaan. dilaksanakan secara merata dan berimbang.
Di antara sektor kehidupan yang bisa menerima dampak
signifikan dari perubahan sosial­budaya adalah ekonomi 3. Dampak Positif terhadap Pendidikan
dan pendidikan. Dampak yang muncul bisa bersifat negatif a. Tingkat pendidikan formal semakin tinggi dan akses
dan positif. pendidikan bertambah merata.
Di sisi lain, menukil ulasan yang bertajuk Perubahan b. Meningkatkan kualitas pendidikan sehingga lebih
Sosial Budaya dan Ekonomi Indonesia serta Pengaruhnya banyak orang siap menghadapi perubahan sosial­
terhadap Pendidikan karya Ridwan Idris dalam Jurnal budaya.
Lentera Pendidikan (Vol. 14, No. 2, 2011), hubungan timbal c. Munculnya budaya ilmiah karena peningkatan kualitas
balik bisa terjadi di antara kedua sektor tersebut. pendidikan.
Perubahan di sektor ekonomi dapat memengaruhi d. Penguasaan terhadap ilmu pengetahuan semakin
pendidikan. Sebaliknya, pendidikan pun bisa membawa berkembang dan maju.
pengaruh pada perubahan di perekonomian. Berikut ini 4. Dampak Negatif terhadap Pendidikan
sejumlah dampak perubahan sosial­budaya di sektor a. Kemajuan teknologi, terutama di bidang komunikasi dan
ekonomi dan pendidikan, seperti dikutip dari Modul informasi, bisa berpengaruh buruk terhadap kualitas
Sosiologi terbitan Kemdikbud edisi tahun 2019 dan 2020, pendidikan jika tidak diantisipasi dampaknya.
serta ulasan di Jurnal Al-Ikhtibar (Vol. 5, No. 2, Tahun 2018). b. Disorientasi nilai dan norma budaya bisa memicu

perilaku menyimpang, seperti kenakalan remaja.
Sumber: https://bit.ly/3EpaIcN

Bab I Sosiologi sebagai Ilmu Berparadigma Ganda 11