Page 20 - BUKU ANTOLOGI CERPEN 18 CERITA MENGGUGAH HATI-ok
P. 20

10





               akhirnya  kami  memutuskan  untuk  ikut  kembali  bersama  dengan
               nenek.  Kelas  1  SMP  dimulai,  dan  saat  itu  aku  meminta  kepada

               ayah untuk dibelikan sepeda motor agar aku mudah untuk menuju
               ke sekolah tanpa harus menumpang kepada orang lain.

                      “Ayah,  belik  sepeda  motor  napa  Yah,  biar  kalau  ke
               sekolahnya gampang gak jalan lagi” kataku pada ayah.

                      “Kamu kira belik sepeda motor cukup seratus ribu?” jawab
               ayah padaku.
                      “Jadi, kapan Yah mau beliknya?” tanyaku kembali.

                      “Sabar ya Nak, tunggu ada rezeki kita” jawab ayah dengan

               wajah sedih.
                      Dua  tahun  SMP,  aku  masih  berjalan  seperti  biasa  untuk
               menuju  ke  sekolah.  Panas  terik  kulalui,  Terkadang  aku

               menumpang  dengan  orang  lain  untuk  sampai  ke  sekolah.
               Terkadang  aku  malu,  setiap  pagi  berdiri  di  depan  rumah

               mengharap  akan  ada  seseorang  yang  menyapaku  lalu
               mengajakku.  Walaupun  demikian,  aku  bersyukur  masih  bisa

               memberikan  senyuman  pada  ayah  dan  ibuku  dengan  prestasi
               yang  kucapai.  Tiga  tahun  menjadi  siswi  di  SMP,  aku  selalu

               mendapatkan  juara  3  umum  di  sekolah.  Bukan  suatu  hal  yang
               mudah  untuk  mendapatkannya,  ada  persaingan  sehat  di

               dalamnya.
                      Saat aku kelas III SMP, ayah membelikanku sepeda motor.

               Betapa  senang  rasa  hatiku.  Yang  selama  ini  dinanti  telah  tiba.
               Sepeda motor dengan warna kesukaanku. Akhirnya aku pergi ke

               sekolah dengan mengendarai sepeda motor tersebut.
                      Di balik kebahagiaanku tersebut, ada cerita yang menyayat

               hati.  Nenekku  bersikap  dingin  terhadap  ayah  dan  ibuku  hingga

               Antologi Cerpen Inspiratif “18 Cerita Menggugah”                                                10
   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25