Page 24 - Linguistik Forensik
P. 24

linier,  tertib  dan  tentu  harus  bermakna.  Artinya  sintaksis  sangat

               mementingkan makna gramatikal dalam kalimat. Secara umum struktur
               sintaksis  terdiri  atas  susunan  subjek  (S),  predikat  (P),  objek  (O),  dan

               keterangan  (K).  Dalam  pembahasan  sintaksis  yang  biasa  dibicarakan

               adalah  (1)  struktur  sintaksis,  mencakup  masalah  fungsi,  kategori,  dan
               peran  sintaksis;  serta  alat-alat  yang  digunakan  dalam  membangun

               struktur itu; (2) satuan-satuan sintaksis yang berupa kata, frase, klausa,

               kalimat,  dan  wacana;  dan  (3)  hal-hal  lain  yang  berkenaan  dengan

               sintaksis, seperti masalah modus dan aspek.
                       Dalam tataran gramatikal, kata merupakan satuan terkecil dalam

               sintaksis  yang  dapat  berdiri  sendiri  dan  telah  memiliki  makna.

               Sedangkan dalam tataran morfologi, kata menjadi satuan terbesar dalam

               proses  pembentukannya  (kata  dibentuk  dari  bentuk  dasar  yang  dapat
               berupa morfem dasar terikat ataupun morfem bebas, gabungan morfem)

               dengan proses morfologis seperti afiksasi, reduplikasi dan komposisi.


               2.2.4 Semantik

                       Semantik  disebut  sebagai  bidang  linguistik  yang  mempelajari

               hubungan antara tanda linguistik itu dengan hal-hal yang ditandainya.
               Dengan  kata  lain,  semantik  merupakan  bidang  studi  dalam  linguistik

               yang  mempelajari  makna-makna  yang  terdapat  dalam  satuan-satuan

               bahasa.  Dengan  demikian,  semantik  secara  gamblang  dapat  dikatakan

               sebagai ilmu yang mempelajari makna. Semantik secara umum bermakna
               ilmu  tentang  makna  bahasa.  Semantik  menjadi  ranah  yang  menarik

               dalam kasus-kasus hukum di Indonesia karena keunikan dari pengertian

               yang tercakup di dalamnya. Semantik mempunyai hubungan yang erat

               dengan  subsistem  kajian  bahasa  lainnnya  seperti  fonologi,  morfologi,

                                                     16
   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29