Page 30 - Ringkasan PMK 217/PMK.05/2022 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat
P. 30

b.  piutang  belanja subsidi;  dan

                        c.  kewajiban belanja subsidi.
                    4.  Jenis dan Periode Pelaporan

                        a.  Laporan Keuangan yang disusun UAKPA BUN pengelolaan belanja subsidi  terdiri
                           dari  LRA,  LO,  LPE,  Neraca,  dan/atau  CaLK.  Laporan  Keuangan  tersebut

                           disampaikan  kepada UAPPA BUN setiap semesteran dan tahunan disertai dengan
                           pernyataan tanggung  jawab yang ditandatangani  oleh Kuasa Pengguna Anggaran

                           BUN pengelolaan  belanja subsidi.

                        b.  Laporan  Keuangan  yang  disusun  UAPPA BUN  pengelolaan  belanja  belanja
                           subsidi  terdiri  dari  LRA, LO, LPE, Neraca, dan/atau CaLK. Laporan Keuangan

                           tersebut disampaikan  kepada UAP BUN setiap semesteran dan tahunan  disertai

                           dengan  pernyataan  tanggung  jawab  yang  ditandatangani  oleh  Menteri/Kepala
                           Lembaga.

                        c.  Laporan Keuangan yang disusun  UAP BUN pengelolaan  belanja  belanja  subsidi
                           terdiri  dari LRA, LO, LPE, Neraca, dan/atau CaLK. Laporan Keuangan tersebut

                           disampaikan  kepada  DJPb c.q.  Direktorat  Akuntansi  dan  Pelaporan  Keuangan
                           selaku  UABUN  setiap  semesteran  dan  tahunan  disertai  dengan  pernyataan

                           tanggung  jawab  yang  ditandatangani  oleh  Direktur  Jenderal  Anggaran  selaku

                           Penanggungjawab  UAP BUN pengelolaan  belanja belanja subsidi.
                           Ketentuan mengenai sistem akuntansi dan pelaporan keuangan belanja subsidi  dan

                       tata  cara  penyusunan  dan  penyampaian  Laporan  Keuangan  BUN  diatur  dengan
                       Peraturan Menteri Keuangan tersendiri.


                I.  SISTEM AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN BELANJA LAIN-LAIN

                    (SABL)
                    1.  Unit Akuntansi

                           SABL dilaksanakan oleh DJA selaku unit eselon I yang melaksanakan kewenangan
                       Menteri  Keuangan  selaku  Pengguna  Anggaran  Belanja  Lain-Lain.  Di  samping  itu,

                       dalam  implementasi  terdapat  beberapa  Kementerian  Negara/Lembaga/Pihak  Lain
                       yang ditunjuk  sebagai Kuasa Pengguna Anggaran.

                           DJA  merupakan  UAP  BUN  pengelolaan  belanja  lain-lain.  Dalam  rangka

                       pelaksanaan  SABL  dibentuk  UAKPA BUN,  UAPPA-EI BUN,  dan  UAPA BUN
                       pengelolaan  belanja lain-lain.




                                                                                                       27
   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35