Page 50 - Buku Ajar Perpajakan ( PPh Pasal 21 )_Neat
P. 50
20% * 5 * Rp 73.750 Rp (73.750)
PPh Pasal 21 Yang Harus Dipotong Bulan Juni NIHIL
Kasus 11
Penghitungan PPh Pasal 21 yang harus dipotong pada Masa Pajak terakhir
Suneo, seorang pegawai dengan status belum menikah dan tanpa tanggungan keluarga, bekerja
di PT Doraemon. Ia menerima gaji dan tunjangan setiap bulan sebesar Rp5.500.000,00. Suneo
juga membayar iuran pensiun sebesar Rp200.000,00 per bulan kepada perusahaan Dana Pensiun
yang telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Keuangan. Mulai bulan Juli 2016, Suneo
mendapatkan kenaikan penghasilan tetap setiap bulan menjadi sebesar Rp7.000.000,00.
Diminta: Berapakah PPh Pasal 21 yang harus dipotong pada bulan Desember 2023?
Perhitungan PPh 21 yang dipotong setiap bulan Januari-Juni
Gaji dan Tunjangan Rp 5.500.000
Pengurangan
1) Biaya Jabatan 5% * Rp 5.560.000 = Rp 275.000
2) Iuran Pensiun Rp 200.000
Total Pengurang Rp (475.000)
Penghasilan Neto Rp 5.025.000
Penghasilan Neto Setahun (12 * Rp 5.025.000 = Rp 60.300.000) Rp 60.300.000
Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP) Rp (54.000.000)
Penghasilan Kena Pajak (PKP) Rp 6.300.000
PPh Pasal 21 Terutang
5% * Rp 6.300.000 = Rp 315.000
PPh Pasal 21 Terutang Sebulan Rp 315.000 ÷ 12 Rp 26.250
Perhitungan PPh 21 yang dipotong setiap bulan Juli-November
Gaji dan Tunjangan Rp 7.000.000
Pengurangan
46