Page 48 - Buku Ajar Perpajakan ( PPh Pasal 21 )_Neat
P. 48
Penghasilan Neto Setahun (12 * Rp 36.560. 000 =
Rp438.720.000) Rp438.720.000
Rp
Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP) (54.000.000)
Penghasilan Kena Pajak (PKP) Rp384.720.000
PPh Pasal 21 Terutang
5% * Rp 60.000.000 = Rp 3.000.000
15% * Rp 250.000.000 = Rp 37.500.000
25% * Rp 74.720.000 = Rp 18.680.000
PPh Terutang Rp 59.180.000
PPh Pasal 21 Terutang Sebulan Rp 59.180.000 ÷ 12 Rp 4.931.667
Kasus 10
Perhitungan PPh Pasal 21 bagi pegawai tetap yang baru memiliki NPWP pada tahun
berjalan
Helios, seorang pegawai dengan status belum menikah dan tanpa tanggungan keluarga, bekerja
di PT Flawless. Ia menerima gaji dan tunjangan setiap bulan sebesar Rp6.500.000,00. Helios
juga membayar iuran pensiun sebesar Rp200.000,00 per bulan kepada perusahaan Dana Pensiun
yang telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Keuangan.
Pada bulan Juni 2023, Helios baru mendapatkan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan telah
menyerahkan fotokopi kartu NPWP kepada PT Flawless untuk digunakan sebagai dasar
pemotongan PPh Pasal 21 bulan Juni.
Diminta: Berapakah jumlah yang dapat dikreditkan dalam Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT)
Pajak Penghasilan Wajib Pajak Orang Pribadi pegawai yang bersangkutan?
Gaji per Bulan Rp 6.500.000
Pengurangan
1) Biaya Jabatan 5% * Rp 6.500.000 = Rp 325.000
44