Page 66 - Adab al-Alim Wa al-Muta'allim
P. 66
65 Adab al-Alim Wa al-Muta'allim
Ketigabelas, hendaknya seorang guru merendahkan hati terhadap seorang murid atau siapa pun
yang bertanya tentang pribadinya dengan Allah SWT.
Allah SWT berfirman kepada Nabi Muhammad Saw:
“dan rendahkanlah dirimu terhadap orang-orang beriman yang mengikutimu.” (Q.S. as-
Syu'ara: 215)
Nabi Muhammad Saw menegaskan bahwa Allah SWT memerintahkan hambaNya untuk
merendahkan hati. Tidaklah seseorang yang merendahkan hatinya, akan diangkat derajatnya
oleh Allah SWT.
Keempatbelas, berbicara dengan setiap murid, terutama murid yang memiliki kelebihan,
dengan kata-kata yang menunjukkan penghormatan dan penghargaan. Memanggil mereka
dengan sebutan yang mereka sukai. Menyambut mereka dengan hangat setiap kali bertemu dan
ketika mereka menghadap guru. Memuliakan mereka ketika sedang duduk bersama, beramah-
tamah dengan menanyakan keadaan mereka dan orang yang bersangkutan dengan mereka
sesudah menjawab salam mereka. Menyambut mereka dengan muka berseri, ceria, penuh cinta,
dan kasih sayang. Terutama kepada murid yang masih bisa diharapkan berhasil dan yang sudah
berhasil dalam prestasi belajarnya.
Kesimpulannya, bagaimana guru memahami wasiat Rasulullah Saw dalam hadis riwayat Abu
Sa'id al-Khudri
“Sesungguhnya orang-orang mengikuti kalian. Dan akan ada beberapa orang berdatangan
kepada kalian untuk belajar agama. Maka jika mereka telah mendatangi kalian, maka
berwasiatlah kepada mereka perihal kebajikan.”