Page 11 - Seribu Alasan untuk Mati Hari Ini dan Kumpulan Cerpen
P. 11
seperti ini ! Kita hanya bisa mendapat kepercayaan
mereka, kalau mereka melihat bahwa orang yang
mendidik dan mengarahkan mereka, juga pernah berada
di posisi seperti mereka.…” jawab Sandra.
“Tapi protokol tugas kita tidak membolehkan seperti itu,
Sandra.…” komentar laki-laki itu.
“Edwin, semuanya akan baik-baik saja. Sepanjang dewan
senior tidak tahu, maka saya akan tetap melakukan terapi
dengan cara saya. Planet kita sekarang sekarat, Win.
Populasi manusia semakin langka. Tingkat kematian tidak
wajar termasuk bunuh diri justru lebih tinggi dari angka
kelahiran. Saya tidak bisa hanya bersikap seperti robot
dan menjalankan semuanya seperti buku manual dari
dewan senior…yang kita bina ini adalah manusia! Bukan
benda mati!” kata Sandra.
“Tapi kamu membelot sepenuhnya dari aturan yang
mereka buat, Sandra! Ini minggu ke dua, kamu
membiarkan kelompok pasien kamu bolos dari konsumsi
obat rutin harian mereka. Kita akan berada dalam bahaya
besar kalau sampai dewan senior tahu.…” komentar
Edwin dengan muka cemas.
“Edwin, makanya saya butuh kamu, sebagai supervisor
terapis di kelompok ini,” kata Sandra sambil memegang
kedua bahu Edwin.
“Please…percaya dengan cara pengobatan yang saya
yakini akan ampuh ini,” katanya lagi sambil menatap
Edwin dengan penuh harap.
9