Page 384 - Neurosains Spiritual Hubungan Manusia, Alam dan Tuhan
P. 384

Dua kata dalam bahasa Inggris mewakili dua jenis ketidakpastian ini:
              unpredictability dan uncertainty. Kata unpredictability mewakili ketidak-
              pastian yang bisa diduga (prediksi) dan uncertainty mewakili ketidak-
              pastian yang tak bisa diduga.  Uncertainty lebih cermat melukiskan
              aspek subjektif dari keadaan internal seseorang dan karena itu lebih
              sering dipakai dalam pembicaraan tentang gangguan kecemasan manu-
              sia. Sementara itu, unpredictability lebih sering digunakan dalam studi
              laboratorium dengan kondisi terkontrol.  Ketidakpastian adalah ke-
                                                 856
              sadaran bahwa Anda tidak tahu, sedangkan kecemasan adalah perasaan
              subjektif atas ketidakpastian itu.  Perasaan subjektif ini me rupakan
                                          857
                                                                        858
              ‘bayaran’ yang Anda keluarkan untuk menghadapi ketidakpastian.
              Ketidakpastian tidak sama dengan ketidaktahuan. Meskipun ketidak-
              tahuan juga berkontribusi dalam ketidakpastian.
                  Ketidakpastian dapat berasal dari tiga sumber, yaitu 1) probabilitas
              (juga sering disebut sebagai risiko) yang muncul dari keacakan atau
              ketidak pastian masa depan, 2)  ambiguitas yang muncul dari keter-
              batasan dalam keandalan, kredibilitas, atau kecukupan informasi pro-
              babilitas (risiko), dan 3) kompleksitas yang muncul dari fitur informasi
              yang tersedia yang membuatnya sulit untuk dipahami, seperti berbagai
              kemung  kinan penyebab atau hasil. 859




              856  D. R. Bach dan R. J. Dolan, “Knowing How Much You Don’t Know: A Neural
                Organization of Uncertainty Estimates,” Nature Reviews Neuroscience 13, no. 8
                (2012): 572–586.
              857  Anderson dkk., “The Relationship between Uncertainty and Affect,” Frontiers in
                Psychology 10, (2019). https://doi.org/10.3389/fpsyg.2019.02504
              858  Dan Lovallo dan D. Kahneman, “Living with Uncertainty: Attractiveness and
                Resolution Timing,” Journal of Behavioral Decision Making 13, (2000): 179–190.
                https://doi.org/10.1002/(SICI)1099-0771(200004/  06)13:2<179::AID-BD-
                M332>3.0.CO;2-J                                              Buku ini tidak diperjualbelikan.
              859  P. K. J. Han dkk., “Varieties of Uncertainty in Health Care: A Conceptual
                Taxonomy,”  Medical Decision Making  31, no. 6 (2011): 828–838. https://doi.
                org/10.1177%2F0272989X10393976. Di dunia bisnis dikenal istilah VUCA un-
                tuk menyebut kondisi dunia usaha saat ini. VUCA adalah singkatan dari Volatile,
                Uncertainty, Complexity, dan Ambiquity.




                                                                Belief  365
   379   380   381   382   383   384   385   386   387   388   389