Page 86 - Dr. Mudeing, M.Pd
P. 86
Pengembangan Media Pembelajaran
(2013:47-75) yang dapat dipilih untuk
digunakan dalam proses pembelajaran antara
lain: (a) model pembelajaran ekspositori; (b)
model pembelajaran inkuiri; (c) model
pembelajaran berbasis masalah; (d) model
pembelajaran peningkatan kemampuan
berpikir; (e) model pembelajaran kooperatif; (f)
model pembelajaran kontekstual; dan (g) model
pembelajaran PAKEM.
Ditinjau dari cara memadukan konsep,
keterampilan, topik, dan unit matematisnya,
menurut seorang ahli yang bernama Robin
Fogarty (1991) mengemukakan bahwa terdapat
sepuluh cara atau model dalam merencanakan
pembelajaran terpadu. Kesepuluh cara atau
model tersebut adalah: (1) fragmented, (2)
connected, (3) nested, (4) sequenced, (5)
shared, (6) webbed, (7) threaded, (8)
integrated, (9) immersed, dan (10) networked.
Secara singkat kesepuluh cara atau model
tersebut masing-masing memiliki peta konsep
pembelajaran dan keunggulan atau
kelemahannya, karena kesepuluh model
pembelajaran terpadu itu dapat
diimplementasikan dalam kegiatan proses
belajar mengajar yang disesuaikan dengan
kebutuhan peserta didik dan lingkungan
jenjang pendidikan, sehingga pembelajaran
dilakukan secara tematis dan akan menarik
dalam pelaksanaan hasil proses
pembelajarannya.
78