Page 330 - RBDCNeat
P. 330

aku sukai dari beliau dan belum pernah aku dengar dari dosen
            lain, “Bapak tidak melihat Dini ada kekurangan karena Bapak
            yakin Dini juga pasti punya potensi.” Subhanallah, perkataan
            tersebut menjadi motivasi bagiku. Pada saat dosen lain tidak
            jarang meragukan dengan kemampuanku, beliau malah
            memberiku sebuah motivasi yang luar bisa.
                Setelah itu, Pak Yusuf pun menanyakan nilaiku, “Din,
            kalau nilai Dini bagaimana?”
                Aku menjawab apa adanya, “Iya Pak, nilai Dini masih kecil.
            Baru semeter ini Dini dapat IP 3. Pada semester sebelumnya IP

            Dini hanya dapat 2 koma saja, Pak.”
                Pak Yusuf lalu memberiku nasihat untuk kemajuan
            perkuliahanku, “Din, Dini dekatin saja setiap dosen yang
            mengajar. Dini minta tugas tambahan supaya Dini mendapat
            nilai bagus.”
                Aku kembali menjelaskan kepada Pak Yusuf, “Iya Pak,
            Dini juga sering sms ke dosen-dosen untuk meminta tugas
            tambahan, tapi kan Pak, tidak semua dosen mengerti, kadang-
            kadang untuk berkomunikasi pun susah. Kalau Pak Yusuf bisa
            mengerti tapi dosen yang lain kan berbeda-beda Pak dan belum
            tentu bisa mengerti. Mungkin yang ada dalam pikiran mereka

            ‘Siapa sih, Dini? Bisa apa Dini itu?.”
                Begitu mendengar perkataanku, Pak Yusuf diam sejanak.
            Entah mengapa katakutan yang aku bayangkan sebelumnya
            hilang begitu saja. Aku bahkan merasa nyaman berbincang
            dengan Pak Yusuf karena ternyata beliau sangat baik dan
            rahmah. Jauh sekali dengan yang aku bayangkan tentang Pak



            294 | Roda Berputar dalam Cahaya
   325   326   327   328   329   330   331   332   333   334   335