Page 44 - E-Modul Strukbar Berbasis Case Method
P. 44
+
, ∈ dan ∈ ℤ , dan dikatakan kongruen modulo dinotasikan dengan ≡
(mod ) jika dan hanya jika membagi habis − atau − = untuk suatu
∈ .
Prinsip induksi matematika adalah misalkan ∈ ( bilangan bulat positif). Jika
memiliki sifat: untuk suatu ≥ ∈ berlaku jika ∈ maka + 1 ∈ , maka ∈
, ∀ ≥ .
2. Latihan
1) Tunjukkan dan gambarkan semua kemungkinan pasangan hasil kali silang dari
himpunan = { , , } dengan dirinya sendiri × . Setelah itu, carilah pola
atau sifat khusus yang bisa ditemukan dari hasil kali silang himpunan ini.
2) Dalam struktur aljabar, fungsi identitas ( ) = memiliki sifat bahwa untuk
setiap fungsi ( ), berlaku ( ( )) = ( ) dan ( ( )) = ( ). Dengan
menggunakan sifat ini, buktikan bahwa komposisi dari dua fungsi identitas
adalah fungsi identitas itu sendiri.
3) Misalkan ℎ: ℤ → ℤ adalah fungsi bijektif. Anda diberi informasi bahwa ℎ(0) =
1 dan ℎ(1) = 0. Tentukan nilai dari ℎ(2). Gunakan konsep bijektif untuk
mengeksplorasi pola yang mungkin ada dalam fungsi ℎ.
4) Anda memiliki dua bilangan bulat dan . Diketahui ≡ 5 ( 8) dan ≡
3( 8). Tunjukkan hasil dari + ( 8) dan jelaskan langkah-
langkahnya.
5) Diberikan bahwa ≡ 14( 9). Jika dikurangkan dengan bilangan bulat
bulat sehingga hasilnya tetap kongruen dengan 6 modulo 9. Tunjukkan hasil
nilai . Jelaskan proses berpikir Anda.
3. Umpan balik dan tindak lanjut
Setelah menjawab soal latihan pada kegiatan belajar 1, maka jawaban calon guru
dikoreksi secara bersama-sama di kelas. Kemudian masing-masing menghitung
tingkat penguasaan materi dengan menggunakan rumus berikut:
ℎ
= 100%
Klasifikasi tingkat penguasaan terhadap materi yang telah dipelajari dengan
rentang nilai di bawah ini.
38