Page 49 - E-Modul Strukbar Berbasis Case Method
P. 49

✍ Contoh 1:

                                1.   Penjumlahan     ∗    =    +     adalah  sebuah  operasi  biner  pada

                                                                       +
                                     himpunan bilangan bulat positif (ℤ ).
                              2.  Pengurangan     ∗    =    −     bukanlah  operasi  biner  pada  himpunan

                                  bilangan  bulat  positif,  tetapi  merupakan  operasi  biner  pada  himpunan

                                  bilangan (ℤ).
                              3.  Perkalian      ∗    =     ×      adalah   sebuah   operasi   biner   pada

                                  ℤ , ℤ, ℝ, atau ℚ.
                                   +
                                                       
                                                                                         +
                                                                                                 +
                              4.  Pembagian    ∗    =  adalah suatu operasi biner pada ℚ  atau     tetapi
                                                       
                                  tidak pada ℤ , ℝ, atau ℚ.
                                              +
                                                                                         +
                                                                                                      +
                                                                                             +
                                                2
                                           2
                              5.     ∗    =    +    + 1 adalah suatu operasi pada ℤ, ℚ, ℝ, ℤ , ℚ , atau    .
                              6.  Misalkan    adalah beberapa himpunan dan    adalah beberapa himpunan
                                  dan    adalah kumpulan semua himpunan bagian dari   , sebagai contoh jika
                                     = {1} maka      = {∅{1}},   dan    jika      = {1,2}   maka        =
                                  {∅, {1}, {2}, {1,2}}.  Operasi  irisan  adalah  sebuah  operasi  biner  pada    ,

                                  karena    ∗    =    ∩    merupakan sebuah unsur dari   , begitu juga operasi

                                  gabungan merupakan operasi biner pada   .



                              ✍ Contoh 2:

                                ∗
                              ℝ : himpunan bilangan real kecuali 0
                              Dengan operasi penjumlahan biasa bukan merupakan operasi biner karena jika
                              kita ambil 2 dan −2 ∈ ℝ  maka hasil penjumlahan yaitu 2 + (−2) = 0 ∈ ℝ .
                                                      ∗
                                                                                                       ∗

                           1. Sifat-sifat operasi biner

                               Sifat-sifat  yang  dimiliki  oleh  suatu  sistem  aljabar  nantinya  ditentukan  oleh

                        sifat-sifat yang dimiliki oleh setiap operasi di dalam sistem aljabar tersebut. Berikut
                        akan dijelaskan mengenai sifat-sifat yang dapat dimiliki oleh sebuah operasi biner.

                        Misalkan ∗ dan ⊕ adalah operasi biner. Operasi biner ∗ dikatakan:
                        1.   Komutatif

                           Jika    ∗    =    ∗   , ∀   ,   

                        2.   Asosiatif



                                                             43
   44   45   46   47   48   49   50   51   52   53   54