Page 75 - KALKULUS 2 EMY SOHILAIT
P. 75

Jadi sebuah kurva rata  dapat dinyatakan dalam sepasang persamaan parameter
                        x = f(t), y = g(t), a ≤ t ≤ b, kita andaikan fungsi f dan g kontinu pada selang

                        tersebut. Anggaplah t menyatakan waktu. Apabila t bertambah dari a hinga b,
                        maka titik (x, y) bergerak sepanjang kurva.


                        Contoh

                        1. Gambarlah sebuah kurva yang memiliki persamaan parameter x = 2t + 1, y =
                           t –1, 0 ≤ t ≤ 3.                                y
                           2

                        Jawab :                                                                 ●(7, 8)
                                       t       x      y
                                        0     1      -1
                                       1      3       0
                                       2      5       3
                                       3      7       8

                                                                                        ● (5, 3)




                                                                          (3, 0)                         x

                                                                        ●  (1, -1)
                                             Gambar 21


                        Definisi

                        Sebuah  kurva  rata  disebut  mulus  apabila  kurva  tersebut  ditentukan
                        oleh  persamaan–persamaan    x  =  f(t),  y  =  g(t),  a  ≤  t  ≤  b,  dengan
                        ketentuan bahwa  f’  dan  g’ adalah kontinu pada  a ≤ t ≤ b, sedangkan

                        f’(t) dan g’(t) tidak bersama-sama nol di selang a < t < b.


                        Akhirnya  sampai  pada  pertanyaan  utama,  apakah  yang  dimaksud  dengan

                        panjang kurva mulus dengan persamaan x = f(t), y = g(t), a ≤ t ≤ b.
                        Untuk menjawab pertanyaan itu, kita lakukan langkah – langkah berikut :

                        Kita buat suatu partisi pada selang [a, b] menjadi n selang bagian dengan titk-
                        titik : a = t0 < t1 < t2 < . . . < tn = b

                        Pembagian ini mengakibatkan kurva terbagi oleh titik-titik Q0, Q1, Q2, . . . Qn ,
                        seperti terlihat pada Gambar 5.



                                                              72
   70   71   72   73   74   75   76   77   78   79   80