Page 24 - Latihan Flip

3. Masukkan dalam kolom 4 di tabel , konsumsi protein menurut kelompok

pangan yang ada hasil penelitian Mutu Cernanya (seperti disajikan pada Tabel
1).
4. Hitunglah Mutu Cerna campuran pangan yang dikonsumsi secara tertimbang,

yaitu dengan mengalikan kolom 3 dan kolom 4 dan jumlahkan sehingga
diperoleh hasil J.

5. Kemudian bagi J dengan P (J/P), dan nilai inilah yang menunjukkan Mutu
Cerna (C) Teoritis.

c. Net Protein Utililazation (NPU) Teoritis

Net Protein Utilization (NPU) dapat digunakan untuk menunjukkan bagian
protein yang dapat dimanfaatkan tubuh dibandingkan protein yang dikonsumsi.

Secara sederhana NPU teoritis berhubungan dengan Biological Value (BV) atau

Nilai Biologis dan Digestibility (D) atau Mutu Cerna (C).
Adapun rumus yang digunakan untuk menghitung NPU secara teoritis adalah
sebagai berikut:

NPU Teoritis = Protein yang dimanfaatkan x 100

Protein yang dikonsumsi

NPU Teoritis = SAA x MC

100

d. Rasio Protein Energi (Rasio PE)

Salah satu ukuran mutu gizi konsumsi pangan adalah dengan cara mengukur

Rasio Protein Energi. Rasio Protein Energi merupakan perbandingan energi dari
protein senilai telur (PST) terhadap total energi yang dikonsumsi dalam sehari.
Adapun peengukuran protein senilai telur adalah dengan menggunakan faktor

Atwater yaitu satu gram protein menghasilkan 4.0 Kalori, sehingga secara
sederhana Rasio Protein Energi dapat dirumuskan sebagai berikut:

Konsumsi PST x 4
Rasio PE = x 100
Total Konsumsi Energi

Modul Protein Dan Cara Perhitungan Mutu Protein