Page 21 - Latihan Flip
P. 21

Hasil penelitian menunjukkan bahwa di Negara-negara berkemnbang termasuk

                       Indonesia,  asam-asam  amino  yang  sering  kekurangan  dalam  konsumsi  pangan
                       (deficit) adalah asam-asam amino: Lysin, Treonin, Triptofan, Metionin dan Sistein.

                       Metionin  dan  Sistein  adalah  asam  amino  menandung  Sulfur  sehingga  seringkali
                       disatukan dalam perhitungannya. Oleh karena itu dalam perhitungan SAA hanya

                       didasarkan pada asam amino: Lysin, Treonin, Triptofan,  dan (Metionin+Sistein).
                       Perhitungan  SAA  membutuhkan  data  dasar  tentang  Kandungan  Asam  Amino

                       Esensial dari berbagai pangan (DKAE) dan Pola Kecukupan Asam Amino Esensial
                       (PKAE).

                       Adapun cara perhitungan SAA adalah sebagai berikut:
                       1.  Buatlah tabel seperti tabel berikut

                                                                     Konsumsi Protein &Asam Amino (AA)
                                                                                                  Metionin
                                  Jenis pangan/Makanan   Berat
                           No                                   Protein   Lysin   Treonin  Triptofan   +
                                    yang dikonsumsi       (g)
                                                                  (g)    (mg)    (mg)      (mg      Sistein
                                                                                                    (mg)





















                           Jumlah                                 P       L       Tn        Tf       MS
                           Konsumsi  AA  per  g  protein
                           (mg/g)                                        L/P     Tn/P      Tf/P     MS/P
                           PKAE (mg/g)


                       2.  Tabelkan  konsumsi  pangan  yang  akan  ditentukan  SAA  nya  (isi  pada  jenis
                          pangan/makanan yang dikonsumsi)




               Modul Protein Dan Cara Perhitungan Mutu Protein
   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26