Page 20 - Model Problem_Posing_STEM
P. 20
9. Guru memberikan umpan balik segera setelah siswa mengumpulkan tugas,
maka siswa memperbaikinya dan mengumpulkan revisi. Selain itu, siswa dapat
membahas tugas atau materi pada Edmodo di luar jam belajar kapanpun dan
dimanapun.
Karena model ini menggunakan bantuan Geogebra , maka langkah yang
lebih tepat seperti yang dikemukakan oleh Lowrie dikombinasikan dengan sistim
online yang dikembangkan oleh Suarsana. Namun peneliti menambahkan
pendekatan STEM pada langkah pembelajaran yang merupakan novelti dalam
penelitian ini.
2.3. Pendekatan STEM
STEM merupakan singkatan dari Science, Techlonogy, Engineering
dan Mathematics, merupakan empat disiplin pengetahuan yang digunakan dalam
proses pembelajaran. Kata STEM diluncurkan oleh National Science Foundation AS
pada tahun 1990-an sebagai tema gerakan reformasi pendidikan dalam keempat
bidang disiplin (Science, Technology, Engineering, Mathematics) untuk
menumbuhkan angkatan kerja bidang-bidang STEM, mengembangkan warga negara
yang melek STEM, serta meningkatkan daya saing global AS dalam inovasi iptek
(Hanover Research, 2011).
Wu dan Anderson (2015) serta Nessa, dkk.(2017) berpendapat Science,
Technology, Engineering, and Mathematics (STEM) adalah suatu pendekatan yang
dibentuk berdasarkan perpaduan beberapa disiplin ilmu yaitu Sains, Teknologi,
Teknik, dan Matematika. Sementara Sarı dkk.(2017) menyatakan pembelajaran
STEM didefinisikan sebagai sistem pendidikan yang menciptakan koneksi disiplin
ilmu diantaranya sains, teknologi, teknik(engineering) dan matematika dan
berorientasi aplikasi pendekatan. Kolaborasi dalam proses pembelajaran STEM
akan membantu mahasiswa untuk mengumpulkan dan menganalisis serta
memecahkan permasalahan yang terjadi serta mampu untuk memahami hubungan
antara suatu permasalahan dan masalah lainnya.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) online terdapat makna
yang berbeda diantara keempat domain tersebut;
19

