Page 63 - LITERASI-BUKU-SEBAGAI-SARANA-MENUMBUHKAN-KEPRIBADIAN-PESERTA-DIDIK-YANG-UNGGUL
P. 63
49
secara berulang. Tujuan dan organisasi kegiatan kedua praktik
ini menjadi elemen yang penting yang memengaruhi analisis
setiap set data.
Semua data dikelompokkan dengan pengkodean tematik
yang diturunkan dari kerangka teoretis studi ini (Emerson,
2011). Tema teoretis ini mengemuka di tengah-tengah proses
pengambilan data, sehingga membantu dalam pemilihan
partisipan utama penelitian. Misalnya, saat mengamati Bu Sri
ROSDA
memanfaatkan minat anak-anak PAUD Bestari terhadap tokoh
kartun mereka dalam pembelajaran, saya memutuskan untuk
menjadikan teks kultural budaya populer sebagai salah satu
tema analisis. Untuk mengembangkan
tema ini, saya memilih
beberapa siswa di PAUD
Bestari yang menggambar
dengan antusias dan elaboratif
dalam mengembangkan
usulan dari Bu Sri. Metode pemilihan
sampel yang sama saya lakukan di perempatan Pasundan.
Saya mendokumentasikan banyak kegiatan literasi untuk
kemudian saya pilah berdasarkan tema teoretis tertentu. Hal
ini menggiring saya untuk menggali lebih dalam tema tertentu
yang lebih spesifik. Prosedur penelitian dengan pendekatan
etnografik ini mengembangkan prinsip penelaahan detail yang
berangkat dari koleksi data yang kaya. Hanya dari koleksi data
yang kayalah seleksi data bisa dilakukan dengan baik.[]