Page 49 - Matinya Seorang Anak Muda di Negeri Ini & Cerita Pendek Lainnya
P. 49
Ujian
“Perkenalkan, saya Raymond,” sapaku kepada
sekelompok mahasiswa yang duduk di hadapanku.
Mereka tampak sedikit kebingungan, tentunya bertanya-
tanya bagaimana mereka bisa terjebak di ruangan ini,
bersamaku. Tentu saja aku sudah memastikan seluruh
kaki dan tangan mereka terikat dengan ketat, pada kursi
besi tempat mereka duduk. Aku tersenyum dan berjalan
mengelilingi mereka perlahan.
“Apa mau kamu? Hah? Gila!” kata salah seorang
pemuda.
“Lepaskan kami! Kami tidak tahu apa-apa!” jerit seorang
gadis yang duduk di sampingnya sambil menangis.
“Sssttt…kalau kalian ribut, mereka akan menyiksa
kalian,” kataku sambil menunjuk ke arah kaca cermin
besar yang ada di salah satu sisi ruangan ini.
Mereka terdiam. Suasana hening, seperti yang aku
harapkan.
“Malam ini aku ingin memperkenalkan sesuatu kepada
kalian, tentang bagaimana kalian bisa membuat dunia ini
menjadi lebih baik,” kataku dengan santai dan segera
duduk di kursi di dekat mereka.
46