Page 368 - test yy

BAB 17 : SISTEM INFORMASI PENDIDIKAN 361

C. Komponen Siklus Sebuah Sistem
Bagian ini membahas langkah-langkah yang diperlukan
untuk mendapatkan data dari lapangan, memprosesnya, dan
mengembalikan hasilnya ke pengguna. Prosedur yang diikuti

adalah siklus. Itu dirangkai bersama dalam urutan tertentu yang
harus ditaati jika ingin mendapatkan hasil yang efisien. Jeda
dalam prosedur akan mempengaruhi hasil akhir. Selain itu,
manajer SIP yang harus bertanggung jawab atas setiap komponen
dalam siklus yang bekerja dengan baik. Misalnya, jika pencatatan
sekolah tidak disimpan, maka kelayakan sistem pendataan
terhambat, betapapun baik dirumuskannya instrumen

pendataan.
1. Pengumpulan Data
Jika sistem manajemen arsip di tingkat sekolah buruk
maka Anda tidak bisa mengharapkan hasil yang Anda
butuhkan dari sistem pengumpulan data. Sekolah tetap
menjadi sumber inti dari sebagian besar item data yang
diperlukan, yang seringkali tidak dicatat dengan cara yang

diinginkan. Merupakan tanggung jawab manajer SIP untuk
memastikan bahwa catatan di tingkat sekolah dipelihara
dengan baik. Paling sering, data dikumpulkan melalui
kuesioner. Ini disiapkan dalam sistem terpusat di pusat SIP
atau melalui kantor regional yang terdesentralisasi. Terlepas
dari metode yang diikuti, kuesioner digunakan untuk
mengumpulkan data sekolah setiap tahun. Untuk melakukan
ini dengan benar, diperlukan pengetahuan tentang kebutuhan

perencana, pengambil keputusan, peneliti, dan pengguna
lainnya. Sejauh mungkin, data yang dikumpulkan harus
memenuhi kebutuhan mereka. Pada akhirnya, kebutuhan
mereka adalah kebutuhan kita, dan kebutuhan kita adalah
kebutuhan mereka. Ini adalah bisnis simbiosis. Salah satu cara
untuk menilai kebutuhan pengguna adalah dengan membuat

catatan selama pertemuan dan diskusi santai dengan mereka.
Yang lainnya termasuk meminta mereka mengomentari