Page 369 - test yy
P. 369
362 “Mewujudkan Kemandirian Indonesia Melalui Inovasi Dunia Pendidikan”
instrumen pengumpulan data, mendengarkan presentasi
mereka, dan membaca kebijakan dan kertas perencanaan.
a. Sekolah
Sekolah adalah sumber utama data untuk fungsi
SIP. Cara penyimpanan catatan di tingkat sekolah sangat
penting dalam hal pengumpulan data. Kepala sekolah,
guru, atau petugas pencatat mengisi kuesioner dengan
mengisi data yang diperlukan sesuai kuesioner. Seringkali
sekolah memiliki data dalam bentuk daftar, tidak
teragregasi, yang mudah diisi oleh kepala sekolah atau
petugas pencatatan tetapi sulit untuk mengekstraksi
informasi tertentu karena tidak dikumpulkan. Untuk
mencegah hal ini, manajemen SIP harus memikirkan cara
dan sarana untuk mencatat dan menyajikan item data
yang membuat pengisian kuesioner tahunan / reguler
tidak terlalu rumit. Salah satu cara yang dapat dilakukan
adalah dengan mendorong dan membantu sekolah
dengan persiapan rutin (tahunan) abstrak sekolah yang
berisi semua data yang dibutuhkan. Dokumen referensi
ini akan terbukti bermanfaat bagi manajemen sekolah dan
pengambil keputusan tingkat atas dan dalam menyiapkan
laporan untuk badan yang lebih tinggi.
b. Desain Instrumen
Sebagian besar Kementerian di beberapa wilayah di
Indonesia mengumpulkan data inti reguler menggunakan
kuesioner, mungkin karena metode ini sederhana dan
relatif murah. Rancangan instrumen semacam itu,
bagaimanapun, harus dilakukan dengan sangat hati-hati.
Pertanyaan, tata letak, dan sintaksis harus dirumuskan
dengan baik. Selain itu, kita juga perlu memperhatikan
apakah penerima akan memahami pertanyaan
sebagaimana yang dimaksudkan. Oleh karena itu, orang
yang berpengalaman harus ditugaskan untuk
merumuskan dan merancang kuesioner.