Page 27 - Modul Penelitian Pendidikan Matematika
P. 27

20








                                          LATAR BELAKANG TEORI


                   TUJUAN PEMBELAJARAN


                   1. Mahasiswa dapat memahami konsep latar belakang teori dalam penelitian
                   pendidikan matematika.

                   2. Mahasiswa dapat menjelaskan fungsi dan tujuan dari latar belakang teori.

                   3. Mahasiswa dapat menulis latar belakang teori yang sistematis, koheren, dan
                   mendukung tujuan penelitian.


                   BAHAN BACAAN


                   A. Pengertian Latar Belakang Teori

                       Latar belakang teori merupakan pondasi dari sebuah penelitian. Dalam konteks

                   penelitian pendidikan matematika, latar belakang teori berfungsi untuk memberikan
                   pemahaman yang komprehensif tentang konsep-konsep dasar yang relevan dengan

                   topik penelitian. Konsep-konsep ini bisa berupa teori pembelajaran, teori

                   perkembangan kognitif, atau teori-teori lain yang berhubungan dengan proses belajar
                   mengajar matematika.

                       Secara prosedural, latar belakang teori disusun dengan cara mengidentifikasi,
                   menganalisis, dan menyusun secara sistematis berbagai teori yang relevan dengan

                   topik penelitian. Teori-teori ini dapat diperoleh dari berbagai sumber, seperti buku
                   teks, jurnal ilmiah, atau hasil penelitian sebelumnya. Setelah teori-teori tersebut

                   dikumpulkan, peneliti kemudian menganalisisnya untuk menemukan kesamaan,

                   perbedaan, dan implikasi bagi penelitian yang sedang dilakukan.


                   B. Tujuan Penulisan Latar Belakang Teori

                       Tujuan utama dari latar belakang teori adalah untuk memberikan landasan yang

                   kuat bagi penelitian. Secara spesifik, latar belakang teori berfungsi untuk:


                   1. Mendefinisikan konsep-konsep kunci: Menjelaskan secara jelas dan rinci tentang

                       konsep-konsep yang akan diteliti, sehingga tidak terjadi salah interpretasi.
                   2. Membangun kerangka berpikir: Menyusun kerangka pemikiran yang koheren dan

                       logis tentang bagaimana variabel-variabel dalam penelitian saling berhubungan.
   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32