Page 92 - PERBAIKAN_EMODUL_STATISTIKA[1]_Neat
P. 92
2024
= batas bawah kelas , yaitu kelas interval dimana akan terletak
= panjang kelas
= jumlah frekuensi dengan tanda kelas lebih kecil dari tanda kelas
= frekuensi kelas
Misalkan Diberikan data tinggi badan 50 mahasiswa dalam tabel distribusi
frekuensi seperti pada Tabel 4.6. Berapakah tinggi badan paling tinggi yang
diperoleh 70 % mahasiswa tersebut? Nilai tinggi badan paling tinggi yang dimiliki
70 % mahasiswa dapat dihitung dengan menggunakan Desil ke 7 ( ). Sebelumnya
7
kita tentukan dulu kelas yang memuat . Kelas yang memuat adalah kelas yang
7
7
memuat data ke = 7.50 = 350 = 35. Berdasarkan Tabel 4.5, diketahui data ke 35
10 10 10
termuat di kelas dengan interval 160 − 169, = 159,5, = 10, = 15 dan = 26.
Sehinggan diperoleh
10 −
= + ( )
35 − 26
= 159,5 + 10 ( )
15
= 165,5
Ini berarti ada 70 % mahasiswa memiliki tinggi badan paling tinggi 165,5,
sedangkan 30 % lagi memiliki tinggi badan paling rendah 165,5.
c. Persentil
Perhitungan persentil sama dengan cara perhitungan desil maka disini
hanya diberikan rumus-rumusnya saja. Letak dari persentil ke ( , =
1,2,3, … ,99) ditentukan oleh rumus
( + 1)
Letak = data ke − , dengan = 1,2,3,4, … ,99
100
Letak persentil Jika data sudah disusun dalam distribusi frekuensi, maka
nilai ( = 1,2,3, … ,99) dapat dihitung dengan rumus berikut :
E-Modul Staitistika Dasar 86