Page 14 - Buku Referensi Employee Engagement
P. 14

Ketika karyawan peduli ketika mereka betah bekerja
            (engaged) mereka memiliki usaha yang sungguh-sungguh.
             Karena  dirinya  melakukan  pekerjaan  dengan  sepenuh
            hati. Sebagai  contoh,  seorang  programmer  komputer  yang
            merasa betah bekerja pada bidangnya, akan bekerja lembur
            jika  dibutuhkan  tanpa  harus  disuruh  oleh  atasannya.   Ini
              MILIK PENERBIT
            juga  bermakna  seorang  pegawai  akan  membersihkan
            sampah di lantai, meskipun pimpinannya tidak melihat.  Ini
                     GORESAN PENA
            juga  berarti  seorang  pegawai  back  office  akan  melayani
            pelanggan  yang  datang  ke  kantor,  meskipun  bukan
            tugasnya.
                 Dengan  demikian  pada karyawan  yang  memiliki
            kepuasan pada perusahaan (Employee Satisfaction), hanya
            mendorong  karyawan  untuk  melakukan  kewajibannya
            sebatas  pekerjaannya,  tetapi  karyawan  yang  engaged
            (Employee Engagement), dapat mendorong karyawan untuk
            melakukan  pekerjaannya  lebih  dari  kewajiban  (high
            performance)  serta  dapat  memberikan  kontribusi  terbaik
            kepada perusahaan.

                 Karyawan   yang  mencintai  pekerjaannya  akan
            memberikan  pelayanan  lebih  baik,  menghasilkan  kualitas
            lebih  bagus,  dan  produktif.   Hal  ini  akan  membawa  pada
            kepuasan  pelanggan  yang  lebih  tinggi.   Kepuasan
            pelanggan  yang  lebih  tinggi  akan  membawa  pada
            peningkatan  penjualan  (termasuk  pembelian  berulang).
             Meningkatnya  penjualan  akan  meningkatkan  tingkat  laba
            yang lebih besar.







              Konsep Employee Engagement dan Penguatan Motivasi Kerja Karyawan│3
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19