Page 134 - 01 PG Bab 01 Sifat Koligatif.pmd
P. 134
15. Jawaban: c 19. Jawaban: c
Semakin besar harga K ,senyawa semakin mudah 1) Reaksi (1) adalah reaksi substitusi pembentukan
sp
larut dalam air. Di antara larutan Ag S, Ag PO , haloalkana.
2 2 4
Ag CrO , AgBr, dan Ag SO , larutan Ag CrO dan 2) Reaksi (2) adalah reaksi adisi alkena dengan
2 4 2 4 2 4
Ag SO memiliki harga K terbesar sehingga asam halida.
2 4 sp
kedua larutan tersebut mudah larut dalam air.
20. Jawaban: d
16. Jawaban: e Isomer posisi adalah isomer zat-zat yang disebab-
Fungsi penambahan etilen glikol ke dalam radia- kan oleh perbedaan letak gugus fungsi.
tor mobil untuk menurunkan titik beku air dalam
21. Jawaban: a
radiator. Proses desalinasi air laut adalah proses
Senyawa C H O atau (CH COOH) bernama asam
mengubah air laut menjadi air tawar dengan cara 2 4 2 3
etanoat/asam cuka. Senyawa ini, biasa ditambah-
memisahkan garamnya. Proses desalinasi dapat
kan ke dalam makanan sebagai penambah cita
dilakukan dengan teknik osmosis balik dengan
rasa. Asam etanoat merupakan senyawa asam
tekanan tinggi. Proses ini menggunakan membran
karboksilat. Senyawa asam karboksilat dapat
berskala molekul untuk memisahkan air dari
dibuat dari hasil oksidasi alkohol primer.
pengotornya.
Gugus fungsi senyawa tersebut adalah aldehida
17. Jawaban: d O
Proses pembuatan koloid dan cara pembuatannya (R – C )
yang tepat sebagai berikut.
H
No. Proses Pembuatan Koloid Cara Pembuatan
Reaksi:
1) Mereduksi larutan AuCl Kondensasi O
3
dengan reduktor nonelektrolit R – CH – OH + O → R – C + H O
2
2
2
dalam pembuatan sol emas
2) Menambahkan larutan Kondensasi H
AgNO ke dalam larutan HCl alkohol primer aldehid
3
dalam pembuatan sol AgCl
3) Mengalirkan gas H S ke Dispersi O O
2
dalam endapan CdS dalam R – C + O → R – C
pembuatan sol belerang 2
4) Mengalirkan larutan As O Kondensasi H OH
2 3
ke dalam gas H S dalam
2 aldehid asam karboksilat
pembuatan sol belerang
5) Menambahkan larutan FeCl Kondensasi 22. Jawaban: e
3
ke dalam air mendidih
Senyawa eter banyak digunakan sebagai pelarut
organik (nonpolar) dan obat bius (anestesi).
18. Jawaban: b
Pemanfaatan sifat adsorpsi koloid sebagai berikut. 23. Jawaban: b
1) Penyembuhan sakit perut yang disebabkan Senyawa turunan benzena
oleh bakteri patogen dengan serbuk karbon OH
atau norit.
2) Penjernihan air keruh dengan tawas.
3) Pencelupan serat wol, kapas, atau sutera H C CH 3
3
dalam larutan Al (SO ) . Cl
2 4 3
4) Adsorpsi gas oleh zat padat, misalnya pada merupakan fenol karena mengikat gugus –OH.
masker gas. Fenol mengikat gugus –CH pada atom C nomor
3
5) Penjernihan air tebu pada pembuatan gula 3 dan 5, serta gugus –Cl pada atom C nomor 4.
tebu/gula pasir dengan tanah diatomae dan Oleh karena itu, senyawa turunan benzena ini
arang tulang. dinamakan 4-kloro-3,5-dimetil fenol.
Sementara itu, sorot lampu mobil pada saat
24. Jawaban: a
kabut → sifat efek tyndall.
Pembentukan delta di muara sungai → sifat koagulasi. 1) COOH = Asam benzoat, untuk
Proses cuci darah → sifat dialisis. pengawet makanan.
Gelatin dalam es krim → sifat koloid pelindung. OH
2) = Fenol, untuk desinfektan
pada pembuatan karbol.
Kimia Kelas XII 133