Page 53 - 01 PG Bab 01 Sifat Koligatif.pmd
P. 53
A. Pilihan Ganda 8. Jawaban: d
Semakin banyak elektron yang tidak berpasangan
1. Jawaban: d dalam orbitalnya,berakibat semakin kuatnya
Unsur transisi adalah unsur yang pengisian ikatan logam yang terbentuk dan semakin tinggi
elektronnya berakhir pada subkulit d. Subkulit 4s titik leburnya.
diisi lebih dahulu daripada subkulit 3d. Pada unsur
1), 3), dan 5) pengisian elektron berakhir pada 9. Jawaban: c
subkulit 3d (unsur transisi), sedangkan unsur 2) Co : [Ar] 4s 3d 7 hj hj hj h h h
2
27
dan 4) pengisian elektron berakhir pada subkulit Terdapatnya 3 elektron tidak berpasangan pada
4p (unsur utama).
orbital 3d mengakibatkan unsur Co bersifat
2. Jawaban: c feromagnetik (dapat ditarik oleh medan magnet
Sifat paramagnetik dimiliki oleh atom yang dengan sangat kuat).
mempunyai elektron yang tidak berpasangan Sementara itu, unsur yang lain hanya memiliki
pada orbitalnya. Jadi, sifat paramagnetik sedikit elektron tidak berpasangan dibanding
ditentukan oleh jumlah elektron yang tidak unsur Co. Oleh karena itu, sifat unsur yang lain
berpasangan (elektron tunggal). Pada unsur bukan feromagnetik.
transisi jumlah elektron tunggalnya dapat dilihat
2
Sc : [Ar] 4s 3d 1 hj h
pada orbital d-nya. 21
Sc hanya memiliki satu elektron tidak berpasang-
3. Jawaban: c
4+
3+
Ion Sc dan Ti tidak berwarna karena kedua an pada orbital 3d sehingga bersifat paramagnetik
ion tersebut tidak memiliki elektron pada subkulit (sedikit ditarik medan magnet).
3d-nya. Ti : [Ar] 4s 3d 2 hj h h
2
22
4. Jawaban: d Ti hanya memiliki dua elektron tidak berpasangan
Sifat-sifat logam transisi periode keempat: pada orbital 3d sehingga bersifat paramagnetik.
1) memiliki beberapa bilangan oksidasi; Cu : [Ar] 4s 3d 10 h hj hjhjhjhj
1
2) mempunyai titik lebur tinggi; 29
3) paramagnetik; Cu hanya memiliki satu elektron tidak berpasang-
4) membentuk ion kompleks; an pada orbital 4s sehingga bersifat paramagnetik.
5) senyawanya berwarna.
2
Zn : [Ar] 4s 3d 10 hj hj hj hj hj hj
5. Jawaban: c 30
5
1
Kromium [Ar] 4s 3d → nomor atomnya: 18 + 1 Zn merupakan satu-satunya unsur transisi periode
+ 5 = 24. Dilihat dari grafik untuk nomor atom 24, empat yang bersifat diamagnetik (menolak medan
bilangan oksidasinya = +2, +3, dan +6. magnet). Hal ini karena seluruh elektron pada
orbital unsur Zn telah berpasangan.
6. Jawaban: a
Unsur seng (Zn) memiliki elektron-elektron yang 10. Jawaban: e
semuanya berpasangan dalam orbitalnya. Semua unsur transisi bersifat logam karena
Akibatnya unsur tersebut tidak memiliki sifat-sifat memiliki lebih banyak elektron yang tidak ber-
yang dimiliki oleh unsur-unsur transisi periode pasangan. Akibatnya, elektron-elektronnya dapat
empat yang lain. Perbedaan sifat unsur tersebut bergerak bebas pada kisi kristalnya sehingga dapat
adalah memiliki titik leleh yang cukup rendah, tidak membentuk ikatan logam yang kuat.
bersifat paramagnetik, dan tidak membentuk ion 11. Jawaban: c
berwarna. Namun, seng masih memiliki sifat Senyawa NiCl , CuSO , Na Cr O , FePO , dan
mampu membentuk ion-ion kompleks. 3 4 2 2 7 4
6+
3+
2+
3+
Co(CN) terbentuk dari ion Ni , Cu , Cr , Fe ,
2
7. Jawaban: a dan Co sehingga warna yang terjadi merah–
2+
Logam yang dapat ditarik oleh medan magnet biru–jingga–jingga–merah muda.
(bersifat paramagnetik) contohnya Sc, Ti, V, Cr,
dan Mn.
52 Unsur-Unsur Golongan Transisi Periode Empat