Page 55 - 01 PG Bab 01 Sifat Koligatif.pmd
P. 55
A. Pilihan Ganda 10. Jawaban: a
Pada bagian atas tanur Fe O direduksi menjadi
3
2
1. Jawaban: e Fe O pada suhu 500°C.
3
4
Mineral pirit (FeS ) mengandung besi (Fe). Unsur !
°
2 3Fe O (s) + CO(g) → 2Fe O (s) + CO (g)
Cu terdapat dalam kalkosit (Cu S), Ni terdapat 2 3 3 4 2
2
dalam pentlandite (FeNi)S. 11. Jawaban: c
Batu kapur (CaCO ) yang dapat terurai menjadi
3
2. Jawaban: d CaO akan bereaksi dengan pengotor sehingga
Mineral yang mengandung mangan adalah pirolusit pengotor dapat terpisah dari bijih besi.
(MnO ). Magnetit dan siderit mengandung Fe.
2
Pirolusit mengandung Mn, smaltit mengandung Co. 12. Jawaban: a
Proses elektrolisis pada pembuatan tembaga
3. Jawaban: a
bertujuan untuk menghasilkan tembaga yang
Pada proses pengolahan besi digunakan kokas
atau karbon (C) yang berfungsi sebagai reduktor. lebih murni.
4. Jawaban: a 13. Jawaban: c
Tembaga (Cu) merupakan bahan untuk membuat Nikrom (stainless steel) merupakan perpaduan dari
kabel listrik. Fe digunakan untuk perangkat 18% kromium (Cr), 8% nikel (Ni), dan 74% besi (Fe).
elektronik. Co digunakan untuk pembuatan mesin 14. Jawaban: b
jet. Ni digunakan sebagai pelapis logam. Zn Prinsip kerja pembuatan baja yaitu dengan
digunakan sebagai pelapis besi. pengurangan kadar karbon dalam besi tuang. Besi
5. Jawaban: b kasar diproduksi menggunakan dapur bijih besi yang
Mineral tembaga yang berupa senyawa Cu S berisi kokas pada lapisan paling bawah, lalu batu
2
disebut dengan kalkosit. kapur, dan bijih besi. Kokas terbakar dan meng-
kalkopirit : CuFeS hasilkan gas CO yang naik ke atas sambil mereduksi
2
garnerit : H (NiMg)SiO .2H O oksida besi. Besi yang telah tereduksi melebur dan
2 4 2
kromit : FeCr O terkumpul di bawah tanur menjadi besi kasar yang
2 4
limonit : Fe O .H O biasanya mengandung C, Si, Mn, P, dan S. Leburan
2 3 2
besi selanjutnya dipindahkan ke tungku lain
6. Jawaban: c
(converter) dan diembuskan gas oksigen untuk
Mineral yang mengandung besi adalah hematit, mengurangi kandungan karbon. Dengan cara
magnetit, limonit, siderit, dan pirit. Vanadit
tersebut dapat dihasilkan baja dari besi kasar.
mengandung unsur V, kalkopirit dan kalkosit
mengandung unsur Cu. 15. Jawaban: b
Pembuatan logam seng dilakukan dengan
7. Jawaban: e
pemanggangan seng sulfida (ZnS).
Proses tersebut dikenal dengan sebutan proses
tanur tinggi, karena dilakukan pada suatu tanur 2ZnS(s) + 3O (g) → 2ZnO(s) + 2SO (g)
2
2
dengan suhu tinggi (sekitar 2.000°C). Sementara Selanjutnya, seng oksida direduksi dengan karbon
itu, proses Frasch untuk memperoleh belerang, pijar.
proses kontak adalah nama proses pembuatan ZnO(s) + C(s) → Zn(g) + CO(g)
asam sulfat, dan Hall-Herault adalah nama proses Senyawa ZnO tidak dipanggang, tetapi direduksi.
pengolahan logam aluminium. Senyawa yang dipanggang dalam proses
pembuatan seng adalah senyawa ZnS.
8. Jawaban: c
Pengolahan bijih tembaga melalui urutan proses B. Uraian
reduksi, pemekatan, pemanggangan, dan elektrolisis.
1. Unsur transisi dalam bijihnya terdapat dalam
9. Jawaban: d bentuk oksida atau sulfida karena unsur-unsur
Proses pemurnian logam mangan secara alumino tersebut memiliki afinitas yang cukup besar
thermi dilakukan dengan mereduksi bijih mangan terhadap oksigen dan belerang. Di samping itu,
dengan logam aluminium seperti pembuatan oksigen dan belerang merupakan unsur yang
logam krom. Reaksi tahap keduanya: sangat reaktif terhadap logam.
3Mn O (g) + 8Al(s) → 9Mn(s) + 4Al O (s)
3 4 2 3
54 Unsur-Unsur Golongan Transisi Periode Empat