Page 7 - Sinar Tani Edisi 4031
P. 7
7
Edisi 20 - 26 Maret 2024 | No. 4031 Tahun LIV
Transformasi
Budidaya Cabai
dari Teknologi hingga SDM
Cara budidaya Faktor lainnya adalah tingginya space selalu bermasalah pemeliharaan setelah
di tingkat petani biaya transportasi dalam dengan air, sehingga tanam dengan
diperlukan
drip
yang
perdagangan
antarpulau,
anti
menggunakan
ternyata menjadi menyebabkan risiko kerusakan Irigasi agar air lebih virus dan pupuk
faktor produksi komoditas cabai lebih tinggi. Karena efisien,” ujarnya. nano teknologi juga
perlu
dilakukan,”
itu, Hamid menekankan pentingnya
Hamid
cabai naik turun. memberikan literasi kepada petani m enjelask an, katanya. Dengan
Karena itu, Asosiasi cabai tentang cara menanam cabai tr ansf or masi tr an sf or m asi
yang baik dan benar.
t er sebut
budidaya cabai
Agribisnis Cabai “Membangun petani kita cara ini memberikan dihar apk an,
produksi
akan
Indonesia (AACI) menanam yang baik dan benar dampak positif stabil sepanjang
merupakan hal yang penting untuk
besar,
cukup
menyarankan perlu dilakukan,” katanya saat Webinar terutama hilangnya tahun.
K euntun gan
adanya transformasi Jaga Stabilitas Pasokan dan Harga virus cabai dan lainnya dari transformasi
penyakit utama lainnya
Jelang
Cabai-Bawang
Lebaran
dalam budidaya yang diselenggarakan Tabloid Sinar lebih terkontrol. Bahkan dalam percabaian
cabai. Seperti apa? Tani bekerjasama dengan Ditjen di greenhouse panen bisa yakni, biaya juga lebih efisien,
Hortikultura, Kamis (14/3). sampai 50 kali, jauh lebih banyak penggunaan air terkontrol dengan
Dalam jangka panjang, Hamid dibandingkan di lahan terbuka yang baik, produktivitas meningkat,
menilai, perlu adanya transformasi hanya 20 kali panen. “Di greenhouse penggunaan fungisida dan
percabaian yang menunjang bisa panen 4-6 hari sekali setelah 90 insektisida berkurang, pemupukan
ekjen Asosiasi Agribisnis produksi dan produktivitas cabai. hari,” ujarnya. juga lebih efisien. “Produk hasil
Cabai Indonesia (AACI) Salah satunya kegiatan budidaya Hamid menyarankan, langkah panen akan memiliki kualitas lebih
Abdul Hamid melihat akar dan teknologinya. Contoh kecilnya transformasi lain untuk menjamin tinggi dengan residu kimia yang
masalah dalam persoalan selama ini petani kurang bersih pasokan cabai stabil adalah rendah untuk tujuan ekspor,” kata
cabai di dalam negeri dalam menangani pangkal batang penguatan SDM melalui capacity Hamid.
Sadalah sistem budidaya cabai. building untuk setiap pemasok dari Catatan Hamid untuk
dan kurangnya SDM yang menguasai Tak hanya itu, budidaya cabai kepulauan dengan inovasi teknologi. transformasi budidaya cabai adalah
budidaya yang benar. Umumnya umum di lahan terbuka. Karena Selain itu, budidaya yang sehat, baik pendamping kepada petani dan
petani belum paham cara mengolah itu, AACI menginisiasi pertanaman untuk tanah maupun tanaman, dukungan semua pihak, termasuk
lahan, penggunaan pupuk organik, cabai dalam club house/green house, dengan menerapkan SOP wajib/ Dinas Pertanian hingga akademisi,
penanganan hama dan penyakit sehingga kesulitan air dan hara bisa kearifan lokal. termasuk praktisi dari perusahaan
secara tepat. teratasi. “Di Lahan terbuka atau open “Pengoptimalan pada pupuk dan pestisida. Gsh/Yul
Ungkit Produksi,
Perbaiki Kesuburan Tanah
Iklim yang makin sulit ditebak menjadi tantangan budidaya cabai dan
bawang. Perubahan iklim tersebut menyebabkan peningkatan serangan
hama dan penyakit. Belum lagi, kondisi lahan pertanian banyak yang sakit,
sehingga jika tidak disehatkan kembali akan berimbas pada produksi.
irektur CV Bima kualitas lahan karena penurunan daya tahan tanaman terhadap
Agung Sejahtera, C organik dan lapisan tanah subur serangan penyakit dan merangsang
Wibawa Handaka juga menghilang. ”Pemupukan tidak pertumbuhan akar di lahan.
saat webinar bertema berimbang sehingga berdampak ”Kelebihan lain tidak ada efek bermanfaat menyediakan nutrisi
Jaga Stabilitas Harga pada penurunan efisiensi samping yang merugikan tanaman makro dan mikro lengkap,
Ddan Ketersediaan pemupukan,” katanya. dan lingkungan, sehingga hasil senyawa organik kompleks, serta
Bawang dan Cabai Jelang Lebaran, Bagaimana mengembalikan tanaman aman bagi Kesehatan,” mikroorganisme menguntungkan.
Kamis (14/3) mengatakan, penyebab kesuburan tanah? Sebagai ujarnya. Dalam jangka panjang dapat
tingginya harga cabai dan bawang perusahaan sarana produksi Produk Nutrizim lainnya pupuk memperbaiki kesuburan fisik tanah
merah karena musim kemarau yang pertanian, pihaknya telah hayati dengan kandungan mikroba dan menghemat pemakaian pupuk
cukup panjang selama tahun 2023, memperkenalkan Pupuk Organik yang dibutuhkan tanaman. anorganik. Pupuk ini akan lebih
sehingga banyak petani yang gagal Cair (POC) Nutrizim yang bermanfaat Manfaatnya, meningkatkan kualitas efektif jika dikombinasikan dengan
panen. memperbaiki kesuburan fisik dan kuantitas hasil pertanian, agensia hayati.
Kondisi lahan pertanian dan kimia tanah karena memacu mempercepat pemulihan kesuburan “Semua produk-produk tersebut
juga menjadi faktor yang perlu aktivitas mikroorganisme tanah. tanah, sesuai untuk semua jenis tanah sudah kami lakukan uji efektivitas.
diperhatikan dalam upaya Pupuk ini dapat menghancurkan dan tanaman, ramah lingkungan, Murni 100% organik, bisa dilihat di
pemerintah mempertahankan residu atau sisa pupuk kimia dan mampu meningkatkan daya Tingkat Komponen Dalam Negeri
produksi dua komoditas strategis dalam tanah, mempercepat tahan tanaman terhadap serangan (TKDN) 98,2%, hanya bahan baku
tersebut. Saat ini banyak lahan pertumbuhan generative tanaman hama dan penyakit. botol yang kita impor. Selebihnya
pertanian yang sakit dan tidak subur. dan mengurangi kerontokan bunga Berikutnya, produk pupuk menggunakan produk lokal,”
Penyebabnya, karena penurunan dan buah. Selain itu, meningkatkan organik remah padat yang katanya. Indri/Yul