Page 9 - E-modul KJ
P. 9
(physicsl fittness related health) dan kebugaran jasmani yang berhubungan dengan
keterampilan (physicsl fittness related skills).
1) Komponen Kesehatan
Setiap orang perlu memiliki komponen kebugaran jasmani yang
berhubungan dengan kesehatan dalam kondisi yang prima agar mampu
mempertahankan kesehatannya dan mampu melakukan aktifitas sehari-hari
dengan tenaga yang dibutuhkan. Komponen kesehatan dalam kebugaran jasmani
meliputi:
a) Kekuatan (Strength)
Kekuatan dapat diartikan sebagai kemampuan otot atau sekelompok
otot dalam melakukan kerja seperti menggerakan anggota tubuh saat berlari,
berjalan, dan mengangkat. Kekuatan dipengaruhi oleh faktor latihan yang
teratur dan terencana secara sistematis. Bentuk latihan untuk meningkatkan
kekuatan adalah push up, shit up, pull up, dll.
b) Kelentukan (Flexibility)
Kelentukan atau flexibility adalah kemampuan sendi untuk melakukan
gerakan sendi secara maksimal. Bentuk latihan untuk meningkatkan
kelentukan adalah peregangan statis, peregangan dinamis, dan peregangan
pasif.
c) Daya Tahan (Endurance)
Komponen daya tahan dalam kebugaran jasmani dapat dibedakan
menjadi 2, yaitu daya tahan otot dan daya tahan jantung (kardiovaskuler).
Daya tahan otot adalah kemampuan otot untuk melakukan serangkaian kerja
dalam waktu yang lama. Sedangkan daya tahan jantung (kardiovaskuler)
adalah kesanggupan dari sistem jantung, paruparu, dan pembuluh darah
untuk bekerja secara optimal saat melakukan aktivitas sehari-hari dalam waktu
yang lama tanpa mengalami kelelahan berarti. Bentuk latihan untuk
meningkatkan daya tahan otot adalah latihan beban dengan dumble, pull up,
gym, dll. Bentuk latihan untuk meningkatkan daya tahan jantung
(kardiovaskuler) adalah jogging, bersepeda, berenang, dll.
d) Komposisi Tubuh (Body Composition)
Komposisi tubuh adalah perbandingan jumlah lemak yang terkandung
didalam tubuh dengan berat badan seseorang. Bentuk latihan untuk
meningkatkan komposisi tubuh adalah squat thrust, plank, side plank, dll.