Page 14 - Kisah Abu Nawas 1001 Malam
P. 14
2
Abu Nawas Mendemo Tuan
Kadi
Pada suatu sore, ketika Abu Nawas sedang mengajar
murid-muridnya. Ada dua orang tamu datang ke rumahnya.
Yang seorang adalah wanita tua penjual kahwa, sedang satunya
lagi adalah seorang pemuda berkebangsaan Mesir. Wanita tua
itu berkata beberapa patah kata kemudian diteruskan dengan si
pemuda Mesir. Setelah mendengar pengaduan mereka, Abu
Nawas menyuruh murid-muridnya menutup kitab mereka.
"Sekarang pulanglah kalian. Ajak teman-teman kalian
datang kepadaku pada malam hari ini sambil membawa cangkul,
penggali, kapak dan martil serta batu.”
Murid-murid Abu Nawas merasa heran, namun mereka
begitu patuh kepada Abu Nawas. Dan mereka merasa yakin
gurunya selalu membuat kejutan dan berada di pihak yang
benar.
Pada malam harimya mereka datang ke rumah Abu
Nawas dengan membawa peralatan yang diminta oleh Abu
Nawas.
Berkata Abu Nawas,” Hai kalian semua! Pergilah malam
hari ini untuk merusak Tuan Kadi yang baru jadi.”
"Hah? Merusak rumah Tuan Kadi?" gumam semua
muridnya keheranan.
"Apa? Kalian jangan ragu. Laksanakan saja perintah
gurumu ini!" kata Abu Nawas menghapus keraguan murid-
13
aDef Abu Nawas Sang Penggeli Hati