Page 11 - Kisah Abu Nawas 1001 Malam
P. 11
"Apa pendapat kalian mengenai Abu Nawas yang hendak
kuangkat sebagai kadi?"
Wazir atau perdana meneteri berkata,” Melihat keadaan
Abu Nawas yang semakin parah otaknya maka sebaiknya
Tuanku mengangkat orang lain saja menjadi kadi.”
Menteri-menteri yang lain juga mengutarakan pendapat
yang sama.
"Tuanku, Abu Nawas telah menjadi gila karena itu dia tak
layak menjadi kadi.”
"Baiklah, kita tunggu dulu sampai dua puluh satu hari,
karena bapaknya baru saja mati. Jika tidak sembuh-sembuh juga
bolehlah kita mencari kadi yang lain saja.”
Setelah lewat satu bulan Abu Nawas masih dianggap gila,
maka Sultan Harun Al Rasyid mengangkat orang lain menjadi
kadi atau penghulu kerajaan Baghdad.
Konon dalam suatu pertemuan besar ada seseorang
bernama Polan yang sejak lama berambisi menjadi Kadi, la
mempengaruhi orang-orang di sekitar Baginda untuk menyetujui
jika ia diangkat menjadi Kadi, maka tatkala ia mengajukan
dirinya menjadi Kadi kepada Baginda maka dengan mudah
Baginda menyetujuinya.
Begitu mendengar Polan diangkat menjadi kadi maka
Abu Nawas mengucapkan syukur kepada Tuhan.
"Alhamdulillah aku telah terlepas dari balak yang
mengerikan. Tapi.,..sayang sekali kenapa harus Polan yang
menjadi Kadi, kenapa tidak yang lain saja.”
Mengapa Abu Nawas bersikap seperti orang gila?
Ceritanya begini:
10
aDef Abu Nawas Sang Penggeli Hati