Page 159 - modul tekstil mala
P. 159

c. Zat Warna Hitam Anilin




                                              Semua zat warna jenis ini tidak akan mencelup kembali



                                           kain  kapas  putih  pada  uji  reduksi  dengan  natrium  sulfida



                                           dan  natrium  karbonat  atau  uji  reduksi  dengan  natrium



                                           hidrosulfit dan natrium hidroksida. Uji penentuan untuk zat




                                           warna hitam anilin ini adalah dengan memasukkan contoh



                                           uji ke dalam cawan penguap. Kertas contoh uji dituangkan 2



                                           –  3  ml  asam  sulfat  pekat  dan  diaduk  sehingga  zat  warna



                                           terekstraksi. Larutan ekstraksi zat warna dimasukkan dalam




                                           tabung yang berisi 30 ml air, disaring dengan kertas saring



                                           dan  dibilas  beberapa  kali.  Pada  sisi  kertas  saring  ditetesi



                                           beberapa tetas larutan natrium hidroksida 10%. Noda yang



                                           berwarna  merah  ungu  menunjukkan  uji  positif  zat  warna




                                           hitam anilin.


                               3. Zat Warna Golongan III




                                         Golongan 3 ini termasuk zat warna yang rusak dalam larutan



                                      natrium hidrosulfit yang bersifat alkali. Larutan ekstraksi zat




                                      warna dalam air, air amonia atau asam asetat tidak mencelup



                                      kain  kapas  putih.  Zat  warna  yang  termasuk  golongan  ini



                                      adalah  zat  warna  direk  dengan  pengerjaan  iring,  zat  warna



                                      naftol dan zat warna azo yang tidak larut dan zat warna yang




                                      diazotasi dan dibangkitkan. Uji pendahuluan untuk golongan



                                      ini  adalah  dengan  cara  memasukkan  contoh  uji  ke  dalam



                                      tabung  yang  kemudian  ditambahkan  5  ml  air,  1  ml  larutan



                                      natrium  hidroksida  10%  dan  sedikit  natrium  hidrosulfit.




                                      Larutan didihkan selama 5 menit.



                                         Semua zat warna golongan ini akan rusak, sebagian rusak



                                      seketika dan sebagian lagi rusak setelah pendidihan yang agak



                                      lama.  Kerusakan  zat  warna  ditunjukkan  oleh  adanya




                                      perubahan yang tetap dari warna asli menjadi putih, abu-abu,



                                      kuning  dan  jingga.  Perubahan  ini  terjadi  baik  pada  kain



                                      maupun  larutan  ekstraksinya.  Oksidasi  kembali  dari  contoh



                                      tidak mengembalikan warna aslinya.
















                                                                                                                          Zat Warna dan Teknologi                                                  149




                                                                                                                                            Pencelupan
   154   155   156   157   158   159   160   161   162   163   164