Page 100 - ORASI ILMIAH PROF. DR. POPPY ANDI LOLO SH. MH.
P. 100
99
Komersial (PSK) di Kalimantan, yang bertugas melayani tamu di bar dengan
biaya Rp. 500.000,- dan sekali menuangkan minuman tetapi tidak diajak
kencan. Informasi ini memperkuat asumsi bahwa keterlibatan berbagai pihak
cukup banyak baik secara individu, kelompok dan antarlokasi yang menjadi
pemasok dan area transit Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).
Bahkan, menyatakan bahwa perdagangan orang (trafficking) adalah sebuah
97
fenomena yang marak kita temui di negara-negara berkembang . Indonesia
adalah salah satu contoh negara berkembang yang memiliki kasus
perdagangan orang yang tinggi. Sebelum Tahun 2000, dalam wacana
internasional, Indonesia digolongkan sebagai negara asal perdagangan
orang. Perempuan dan laki-laki dewasa, anak laki-laki dan perempuan,
diperdagangkan dari Indonesia melalui perbatasan wilayahnya ke negara-
negara lain. Sulit untuk memperkirakan besarnya permasalahan
perdagangan orang di Indonesia. Bukan hanya sifat dasarnya yang
terselubung, tetapi juga karena ketidakseragaman dalam metode
pengumpulan data. Bareskrim Mabes Polri mencatat 30 kasus perdagangan
orang pada Tahun 2005, menurun dibandingkan dengan 179 kasus pada
98
Tahun 2001 .
Selanjutnya, sebuah kompilasi oleh ACILS/ICMC selama Tahun 2005
mengidentifikasikan sedikitnya 130 kasus perdagangan orang dan 715 orang
99
yang dilaporkan telah diperdagangkan . Angka-angka tersebut berbeda jauh
dari angka-angka yang diberikan oleh Bareskrim Mabes Polri. Sumber ketiga
97
Jawaban.com
98
Op.cit.
99 Ibid.