Page 154 - ORASI ILMIAH PROF. DR. POPPY ANDI LOLO SH. MH.
P. 154

153







                               Secara terminologi, eksploitasi (bahasa Inggris: exploitation) adalah


                        politik  pemanfaatan  yang  secara  sewenang-wenang  terlalu  berlebihan

                        terhadap  sesuatu  subyek;  eksploitasi  hanya  untuk  kepentingan  ekonomi


                        semata-mata  tanpa  mempertimbangan  rasa  kepatutan,  keadilan  serta

                        kompensasi  kesejahteraan     140 .  Dalam  Kamus  Besar  Bahasa  Indonesia


                        disebutkan bahwa eksploitasi adalah :


                        “(1)  pengusahaan;  pendayagunaan:  --  (2)  pemanfaatan  untuk
                        keuntungan  sendiri;  pengisapan;  pemerasan  (tt  tenaga  orang):  --  atas
                        diri orang lain merupakan tindakan yg tidak terpuji “  141


                               Berdasarkan  pengertian  tersebut  dipahami bahwa eksploitasi adalah

                        suatu  perbuatan  yang  menyebabkan  seseorang  terjerumus  ke  dalam


                        perbuatan yang merusak pisik dan psikis seseorang dan melanggar harkat

                        dan  martabat  kemanusiaan    142 .  Pengertian  eksploitasi  tersebut  ditentukan


                        oleh  apakah  seseorang  telah  terekpsloitasi  atau  tidak.  Karena  itu,  ukuran

                        menentukan apakah seseorang terlah tereksploitasi atau tidak atau apakah


                        seseorang  telah  melakukan  kejahatan  perdagangan  orang  ditentukan  oleh

                        nilai-nilai  yang  dianut  dalam  suatu  masyarakat.  Dengan  demikian  ukuran


                        adanya  perbuatan  kejahatan  perdagangan  orang  ditentukan  sejauh  mana

                        seseorang telah melakukan perbuatan yang bertentangan dengan nilai-nilai

                        sosial  dalam  masyarakat.  Dalam  kaitan  itulah  sehingga  analisis  tentang


                        adanya  kejahatan  perdagngan  orang  diletakkan  pada  realitas  sosial

                        perbuatan sosial yang dalam pembahasan sub bab ini mengacu pada nilai-


                               140  http:/plato.stanford.edu/entries/exploitation.  Kamus  Wikipedia,  diakses  tagl  11
                        Agustus 2012.
                               141   Kamus Besar Bahasa Indonesia On Line, 2012.
                               142   ibid.
   149   150   151   152   153   154   155   156   157   158   159