Page 156 - ORASI ILMIAH PROF. DR. POPPY ANDI LOLO SH. MH.
P. 156
155
segala hal yang berkaitan dengan upaya menurunkan atau merusak harkat
dan martabat manusia merupakan perbuatan yang bertentangan dengan
nilai kemanusiaan. Itulah sebabnya sehingga hal-hak yang berkaitan dengan
harkat dan martabat itu maka perbuatan yang melangar nilai-nilai sosial
tersebut merupakan pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) yang harus
dipertahankan melalui kriminalisasi perbuatan sebagai kejahatan.
Dalam realitasnya, beberapa kejahatan perdagangan orang yang
telah melanggar nilai-nilasi sosial yaitu, adanya kegiatan memperdagangkan
orang, khususnya eksploitasi perempuan dan anak-anak dalam wujud
eksploitasi seksual. Perbuatan pelaku kejahatan yang dilakukan dengan
menempatkan perempuan untuk melayani seseorang dalam hal seksual
dengan bayaran sesuai yang diperjanjikan. Jika dianalisis kasus per kasus,
eksploitasi seksual terhadap perempuan merupakan motif kejahatan
perdagangan orang yang tertinggi (motif ekonomi). Dari hasil penelitian
sebelumnya menunjukkan bahwa motif perdagangan perempuan semakin
meningkat karena pada umumnnya kejahatan perdagangan orang
menawarkan pelayanan seksual sebagai motif utama yang frekuensinya
semakin meningkat setiap saat. Beberapa perbuatan yang eksploitasi
seksual yang dijadikan sasaran perdagangan orang tampak dalam tabel
proses, modus dan tujuan perdagangan orang sebagaimana Tabel 7 berikut :