Page 115 - Beberapa Pemikiran Status Tanah dan Dinamikanya
P. 115

Penyelesaian Masalah Tanah Kosong,  meliputi tahapan:
                                             60
            1.  Inventarisasi  dan  identifikasi tanah kosong untuk  pemanfaatan
                tanaman pangan semusim

            2.  Penetapan bidang-bidang tanah sebagai tanah kosong yang dapat
                digunakan untuk tanaman pangan semusim bersama dengan
                pihak lain berdasarkan perjanjian

            3.  Penetapan pihak-pihak yang memerlukan tanah untuk tanaman
                pangan semusim dengan mengutamakan masyarakat setempat
            4.  Fasilitas  perjanjian  kerjasama  antara  pemegang  hak  atas  tanah
                dengan pihak yang  akan  memanfapan/diketahui  oleh  Kepala
                Desa/Lurah dan Camat setempat, dengan perjanjian untuk dua
                kali musim tanam.

            5.  Penanganan masalah yang timbul dalam pemanfaatan tanah
                kosong, jika salah satu pihak tidak memenuhi kewajiban dalam
                perjanjian.

                Pengaturan  secara  rinci mengenai  pemanfaatan  tanah  kosong
            berpedoman pada Peraturan Menteri Negara Agraria/Kepala BPN No.
            3 Tahun 1998 tentang Pemanfaatan Tanah Kosong Untuk Tanaman
            Pangan. Pengertian tanah kosong dalam PMNA/Ka. BPN tersebut
            adalah 1) Tanah yang dikuasai dengan HM, HGU, HGB dan HP,
            serta Tanah Hak Pengelolaan (HPL), 2) Tanah yang sudah diperoleh
            dasar penguasaannya, tetapi belum diperoleh hak atas tanahnya
            sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang belaku, atau
            sebagaiannya, yang belum dipergunakan sesuai sifat dan tujuan
            pemberian haknya atau RTRW yang berlaku.
                Kemudian pihak-pihak atau subjek yang terkena ketentuan
            PMNA/Ka. BPN No. 3  Tahun 1998 yaitu: Pemegang HAT baik
            perorangan atau badan hukum (HM, HGU, HGB dan HP); Pihak-
            pihak yang terkena ketentuan PMNA/Ka. BPN tersebut terdiri


            60   Anonimous,  (2007),  Pembagian  Urusan  Pemerintahan  Antara  Pemerintah,
                Pemerintah Daerah Provinsi Dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota PP RI
                No. 38 Tahun 1997, Bandung, Fokusmedia: 221-223.


                                          100
   110   111   112   113   114   115   116   117   118   119   120